Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Motor Listrik Diklaim Meningkat 13 Kali Lipat

Kompas.com - 13/09/2023, 10:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Industri otomotif di Indonesia sedang mengalami transformasi besar, dari kendaraan internal combustion engine (ICE) menuju kendaraan listrik (EV). Saat ini, tren penjualan motor listrik diklaim tengah mengalami pertumbuhan pesat.

Sepeda motor listrik dianggap menjadi katalis menuju adopsi energi terbarukan, dengan peningkatan penjualan sebesar 13,2 kali dalam 2 tahun terakhir.

Erwin Arifin, Director of Research Foundry, mengatakan, pemerintah RI telah menargetkan penjualan motor listrik mencapai 13,5 juta unit pada 2030.

Baca juga: Honda CB300F Meluncur, Harga mulai Rp 31 Jutaan

“Kalau kita lihat analisanya, market ini dalam dua tahun terakhir sebetulnya growing 264 persen, which is cukup masif,” ujar Erwin di Jakarta (12/9/2023).

“Kita lihat dari tahun 2020 yang jumlah motor listrik cuma 1.947 unit, pada tahun 2022 kemaren jumlahnya sudah 25.782 unit. Jadi peningkatannya sekitar 13 kali lipat dalam dua tahun terakhir. Dan ini peningkatan signifikan,” kata dia.

Erwin juga mengatakan, salah satu hal yang membuat pertumbuhan motor listrik melonjak drastis adalah munculnya teknologi battery swaping.

Baca juga: Ulas Perbedaan Toyota Rumion dan Suzuki Ertiga

Padahal ketika mulai bermunculan motor listrik pada tahun 2020, belum ada model yang menggunakan baterai swap.

"Kalau kita tahun 2023, berdasarkan quarter terakhir, itu jumlah swap station di Indonesia sudah mencapai 1.700 titik," ucap Erwin.

"Pada tahun 2022, jumlah market share motor listrik yang menggunakan swaping sudah nyaris 55 persen market share-nya. Artinya, dari 0-55 persen hanya dalam waktu 2 tahun. Ini kita nilai jadi salah satu katalis kenapa peningkatannya bisa 13 kali lipat," ujarnya.

Baca juga: Beli Yaris Bakpao Disarankan Pilih Transmisi Matik

Untuk diketahui, Foundry bersama Deloitte Indonesia baru saja merilis penelitian yang mengeksplorasi pasar kendaraan listrik, menganalisis potensi, infrastruktur, dan model bisnis inovatif yang dapat meningkatkan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.

Kolaborasi ini dilakukan untuk memberikan wawasan guna memberdayakan pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan yang tepat, mendorong transformasi menuju masa depan transportasi Indonesia yang berkelanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Gibran Lebaran di Jakarta dan Sungkem ke Prabowo, lalu Mudik ke Solo
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau