Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Francesco Bagnaia Tegas Menolak Ada Team Order di Ducati

Kompas.com - 19/06/2023, 12:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia finis podium kedua di MotoGP Jerman 2023. Pebalap asal Italia tersebut duel sengit dengan pebalap Pramac Ducati, Jorge Martin sampai garis finis, tapi akhirnya kalah.

Meski demikian perolehan poin Bagnaia belum terkejar dan masih menjadi pemuncak klasemen sementara pebalap MotoGP. Total poin Bagnaia 160 poin sedangkan Martin di posisi kedua mencatat 144 poin.

Jika dilihat musuh potensial yang dapat menjegal Pecco Bagnaia mempertahankan gelar musim ini datang dari Ducati sendiri. Perlawanan Jorge Martin dan Marco Bezzecchi di awal musim terbukti cukup menyulitkan.

Baca juga: Dominasi Motor Ducati di Sachsenring, Semuanya Masuk 10 Besar

Francesco Bagnaia dan Jorge Martin bersaing sengit dalam balapan MotoGP Jerman 2023 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (18/6/2023) malam WIB. Kini, mereka juga bersaing di dua besar klasemen MotoGP 2023.AFp/RONNY HARTMANN Francesco Bagnaia dan Jorge Martin bersaing sengit dalam balapan MotoGP Jerman 2023 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (18/6/2023) malam WIB. Kini, mereka juga bersaing di dua besar klasemen MotoGP 2023.

Meski demikian Pecco tegas tidak mau ada team order. Pebalap jebolan VR46 Academy itu yakin sanggup menang dan mempertahankan gelar tanpa ada perintah dari tim bahwa dia harus diistimewakan.

Dengan kata lain Bagnaia membuka pertarungan bersih kepada pebalap Ducati lain untuk memperebutkan gelar.

“Saya tidak ingin team order dan saya tidak suka team order. Itu tergantung kecerdasan (kemampuan) masing-masing pebalap," ujar Bagnaia dilansir dari Crash.net, Senin (19/6/2023).

Isu mengenai team order di Ducati menyeruak sejak musim lalu. Terutama saat Bagnaia yang sedang mengincar gelar juara dunia 2022 "dihadang" rekan setmnya Enea Bastianini saat masih berseragam Gresini Racing.

Baca juga: Live MotoGP Jerman: Brad Binder Terjatuh Saat Coba Kejar Bagnaia

Pebalap Ducati, Francesco Bagnaia, mengibarkan bendera Italia setelah ia memenangi MotoGP Italia di Sirkuit Mugello pada Minggu (11/6/2023).AFP/FILIPPO MONTEFORTE Pebalap Ducati, Francesco Bagnaia, mengibarkan bendera Italia setelah ia memenangi MotoGP Italia di Sirkuit Mugello pada Minggu (11/6/2023).

Bastianini yang saat itu sedang berebut kursi tim pebalap pabrikan dengan Jorge Martin mati-matian harus menunjukkan performa terbaiknya. Namun dia membuat jengkel Ducati corse karena tidak mau ngalah kepada Bagnaia.

“Enea, tahun lalu, mampu memenangkan balapan, tetapi saya tidak ingin Ducati menghilangkan kemungkinan berjuang untuk kemenangan atau kejuaraan," ujar Bagnaia.

“Tahun ini sama karena menurut saya, dan saya tahu bahwa potensi saya (cukup bagus) sehingga saya tidak butuh bantuan," ujar Pecco Bagnaia.

"Saya ingin melakukan segalanya dari sisi kotak saya dan saya tahu jika semuanya bekerja dengan baik maka kami bisa berjuang untuk gelar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com