Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Kucing Buang Kotoran di Kabin Mobil, Bagaimana Cara Menghilangkan Baunya?

Kompas.com - 30/05/2023, 12:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar video viral yang dibagikan akun @dagelan di Instagram, menunjukkan pengendara mobil yang apes karena terkena kotoran kucing.

Awalnya, nampak kucing yang berjenis maine coon belang itu duduk dengan tenang di pangkuan perempuan yang menjadi penumpang.

Namun tak berselang lama, si kucing mulai berontak dan naik ke pundak penumpang sembari mengeluarkan kotoran. Jelas saja, hal itu langsung menimbulkan kehebohan.

“Nah kan, apa kubilang. Busuk sekali baunya!” ucap si pengemudi yang tidak tahan dengan aroma kotoran kucing.

Baca juga: Efek Buruk Mobil Sering Dijemur, Mika Lampu Bisa Cepat Kusam

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dagelan (@dagelan)

Menghadapi situasi seperti semacam ini, tentunya ada dua kendala utama yang menjadi tantangan, yakni membersihkan kotoran yang tercecer dan menghilangkan aroma busuk.

Kotoran sebenarnya mudah dibersihkan, cukup menggunakan tisu dan menggunakan sabun. Kendala utama justru adalah aroma busuk, karena semakin lama penanganannya, akan semakin membandel dan sulit sekali dihilangkan.

Noval Al-Hudah, Teknisi Mitsubishi Prabu Pendawa Motor menjelaskan, aroma tidak sedap yang tersebar di dalam kabin bisa menempel di filter udara mobil.

“Makanya harus segera ditangani. Karena kalau tidak segera dan baunya sudah terlanjur menyebar, bisa nempel di air filter,” ucapnya kepada Kompas.com, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: Karir Michale Pirro Jadi Test Rider Ducati Berlanjut hingga 2026

Ilustrasi AC MobilFreepik/Dianabygu Ilustrasi AC Mobil

Menghadapi situasi apes seperti pada video, Noval menyarankan pengguna untuk mematikan AC mobil, sedikit menurunkan kaca jendela, dan segera mencari tempat berhenti.

“Kalau posisi AC nyala, udara kan akan bersirkulasi terus menerus. Jadi kalau ada bau busuk, lebih baik AC dimatikan dulu,” ucap dia.

Anthony Setiadi, Direktur PT Tri Chemindo Ampuh (TCA) sekaligus formulator parfum mobil menjelaskan, cara terbaik menghilangkan aroma busuk di dalam kabin mobil adalah dengan menyemprotkan odor free, alias penetral bau.

Odor free itu seperti gel silika. Kalau gel silika fungsinya menyerap kelembapan, sedangkan odor free fungsinya menyerap bau,” ujarnya.

Baca juga: Benarkah Isi Bensin Malam Hari Takarannya Lebih Banyak?

Odor free untuk menghilangkan aroma tak sedapFreepik/Senivpetro Odor free untuk menghilangkan aroma tak sedap

Umumnya, odor free khusus mobil berbentuk semprotan dengan ukuran ringkas. Harganya cukup murah dan mudah ditemukan di toko perkakas.

Untuk cara pemakaiannya, Anthony menyarankan pengguna untuk parkir di tempat yang sejuk dan bebas dari paparan panas, kemudian melakukan dua kali penyemprotan.

“Semprotan pertama dalam keadaan mobil tertutup rapat, diamkan selama 15 menit kemudian cek kabin. Jika baunya lumayan berkurang, lanjut ke semprotan kedua dengan kaca mobil dibuka sedikit. Mungkin 2-3 kali penyemprotan, bau busuk bisa hilang sepenuhnya,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau