Begini Jadinya Wuling Binggo dengan Atap Terbuka

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada ajang pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2023, Wuling Motors sempat membawa line up kendaraan city car listriknya yakni Wuling Binggo.

Kehadiran Wuling Binggo pun langsung menyita perhatian konsumen Indonesia lantaran dibekali desain yang ringkas sehingga cocok untuk mobilitas di perkotaan.

Bahkan di negara asalnya (China), mobil ini langsung terjual belasan ribu unit hanya dalam rentang waktu sebulan usai peluncurannya.

Baca juga: Mobil Listrik Sempat Inden Panjang, Awal 2023 Mulai Akumulasi

Menyikapi mobil baru dari Wuling ini, ilustrator bernama Sugarchow atau yang lebih dikenal melalui akun Instagram sugardesign_1, mencoba membuat konsep baru dari Wuling Binggo. Beda dari versi original, city car asal China ini disulap menjadi versi atap terbuka alias cabriolet.

Dilansir dari Instagram sugardesign_1, Selasa (23/5/2023), hasil rendering Sugarchow ternyata cukup menarik. Sang desainer menampilkan dua olahan digital dari Wuling Binggo.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Sugarchow (@sugardesign_1)

Pertama, Wuling Binggo Cabrio dengan atap soft top. Pada mobil ini, sang desainer menghilangkan pilar B dan pilar C, menjadikan mobil ini dua pintu saja. Sugarchow juga mengganti standar dengan palang lima two tone yang membuat tampilannya semakin atraktif.

Berkat pemangkasan atap dan pergantian pelek, mobil ini langsung terlihat lebih sporty dan stylish.

Sementara untuk render Wuling Binggo yang kedua, sang ilustrator tetap mempertahankan desain asli masih lengkap dengan pilar B dan C. Hanya saja, pada bagian atap, menawarkan versi yang menggunakan sistem hardtop.

Sugarchow juga menyematkan pelek palang lima two tone yang sama seperti versi Binggo cabrio.

Sayangnya, Wuling Binggo dengan gaya atap terbuka ini hanya sebatas render belaka. Namun, kehadirannya cukup menarik perhatian pecinta mobil listrik mungil.