Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Fungsi Parfum dan Odor Free untuk Mobil, Mana yang Lebih Bagus?

Kompas.com - 12/05/2023, 08:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil dengan kabin yang wangi dan segar tentu bisa meningkatkan sensasi berkendara. Biasanya, pengendara yang menginginkan hal tersebut akan menggunakan aksesori tambahan berupa parfum.

Akan tetapi ada faktor risiko yang harus diperhatikan pengguna. Kadang kala, ditemui beberapa parfum mobil yang justru menimbulkan bau kecut dan apak.

Anthony Setiadi, Direktur Utama PT Tri Chemindo Ampuh (TCA) menjelaskan, kendala macam itu biasanya dijumpai pada parfum-parfum mobil yang harganya kelewat murah.

“Parfum murah biasanya pakai alkohol kualitas rendah dan tidak ada komposisi penstabil. Akibatnya, alkohol mudah teroksidasi menjadi asetat, alias cuka. Itulah sumber bau kecut,” kata dia kepada Kompas.com, Rabu (10/5/2023).

Baca juga: Honda Klaim Kandungan Komponen Lokal Brio Sudah 96 Persen

Odor free untuk menghilangkan aroma tak sedapFreepik/Senivpetro Odor free untuk menghilangkan aroma tak sedap

Lain halnya dengan parfum, satu aksesori lain yang bisa digunakan untuk mengatur aroma kabin adalah odor free atau odor eliminator.

Sesuai namanya, benda ini berfungsi untuk menetralkan aroma pada kabin mobil. Hanya saja, penggunaannya bisa menjadi pedang bermata dua.

“Namanya odor free, dia akan menghilangkan segala jenis bau pada kabin, baik itu yang sedap maupun tak sedap. Semuanya akan hilang dan dinetralisir,” kata Anthony.

Terkait aksesori mana yang harus digunakan untuk membuat kabin mobil lebih nyaman, Anthony menyarankan pengguna untuk menggunakan odor free. Pengendara dirasa akan menikmati aroma yang netral.

“Jika tetap ingin menggunakan wewangian sebaiknya jangan pakai parfum, tapi pakai essential oil. Aromanya jauh lebih segar dan halus, juga tidak menimbulkan bau kecut karena tidak ada alkohol,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau