JAKARTA, KOMPAS.com - PT Chery Sales Indonesia (CSI) bakal membangun pabrik di Indonesia. Pabrik tersebut kabarnya bakal menjadi basis ekspor di negara Asia Tenggara, terutama untuk setir kanan.
Sebagai informasi, saat ini Chery merakit mobil di fasilitas assembling milik Hyundai terdahulu, yakni PT Handal Indonesia Motor, Bekasi, Jawa Barat.
Tiga model Chery yang sudah diluncurkan yakni Omoda 5, Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro berstatus Semi Completely Knock Down (SKD).
Baca juga: Mengulas Perbedaan Honda WR-V Tipe E dan RS
President PT CSI Shawn Xu mengatakan, ke depannya mobil Chery bakal dibangun dengan skema Completely Knock Down (CKD) dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) mencapai 40 persen.
“Kami akan memasuki produksi full CKD pada bulan Oktober 2023 ini. Untuk TKDN nantinya akan 40 persen, sekarang ini sudah 20 persen,” ucap Shawn, saat ditemui di kawasan Jakarta Utara, Selasa (9/5/2023).
Baca juga: Mitos atau Fakta, Parfum Mobil Bikin Kabin Bau Kecut?
Tak hanya itu, PT CSI juga telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan spare parts untuk mendukung perakitan mobil Chery secara lokal di Tanah Air.
Adapun untuk pabrik Chery di Indonesia ditargetkan bakal beroperasi pada 2025 mendatang.
"Saya pikir 2025 sudah seharusnya pabrik kita sudah dapat difungsikan,” kata Shawn.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya