JAKARTA,KOMPAS.com - Nissan Grand Livina lawas dianggap sebagian orang tak setangguh MPV lain. Pasalnya, banyak dikeluhkan sering mengalami overheat dan ngelitik akibat penggunaan bahan bakar.
Misal dalam sebuah unggahan di akun TikTok @satria_mv11. Terlihat Nissan Grand Livina diduga terbakar karena mengalami overheat yang berlokasi di Cangar, Mojokerto, Jawa Timur.
Kepala Bengkel Nissan Setiabudi Semarang Andika Herda Permana mengatakan, ada dua kemungkinan penyebab munculnya api.
"Kemungkinan dari kelistrikan mesin yang mengalami korsleting, atau dari peredam panas di knalpot yang terbakar," kata Andika.
Baca juga: Kenali Penyebab Nissan Grand Livina Gampang Ngelitik
Ditanya mengenai overheat, Andika tidak membenarkan, sebab Grand Livina dilengkapi sensor suhu yang akan menginformasikan adanya kerusakan komponen mesin.
Sensor tersebut terkoneksi dengan thermostat radiator. Peringatan suhu mesin yang berada di atas wajar akan segera diketahui pemilik dari instrumen cluster.
"Kalau overheat, tidak mungkin timbul percikan api. Thermostat membaca suhu panas mesin, jika overheat, mesin bisa mati sendiri. Api keluar itu kemungkinan karena ada kebocoran bahan bakar," kata dia.
Jika masalahnya korsleting, Andika menjelaskan, percikan api bisa berasal dari sekring yang tidak berfungsi. Kemungkinan, mobil telah dimodifikasi pada bagian kelistrikan.
"Banyak kasus mobil terbakar karena audio yang dimodifikasi. Installer yang pasang tidak memasang sekring khusus buat pengaman. Harusnya kan tarik kabel di buat rangkaian. Jangan ambil dari aki, bahaya," ucap Andika.
Baca juga: Penyakit Umum Nissan Grand Livina Bekas, Mesin Ngelitik Boros BBM
Masalah peredam panas knalpot, menurut Andika, pelindung header dapat terbakar jika pengait terlepas dan meleleh.
Untuk itu, pemilik mobil harus memperhatikan kondisi ruang mesin, terutama bagian radiator, kabel-kabel kelistrikan, dan mesin wajib dipastikan tidak ada kebocoran oli.
"Perlu cek kondisi mesin, knalpot bisa meleleh karena penutup header terlepas. Itu kan ada klem-nya. Maka, sesekali periksa ruang mesin. Pemilik mobil harus paham, termasuk cek kebocoran oli dan radiator," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.