MGPA Klaim 99 Persen Panitia WSBK Mandalika 2023 dari Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Gelaran World Superbike (WSBK) akan berlangsung pada Sirkuit Mandalika pada 3-5 Maret 2023. Event tersebut merupakan ketiga kalinya MGPA menyelenggarakan WSBK di Indonesia.

Priandhi Satria, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengatakan, ada satu perbedaan yang sangat besar dari WSBK Mandalika tahun 2023 dengan musim sebelumnya.

"Apa yang membedakan adalah di event sebelumnya, banyak sekali marshal asing. Pada 2022 kemarin dari 11 marshal (asing, berkurang) jadi cuma satu orang," ucap Andhi di Jakarta, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Tiket WSBK Mandalika 2023 Resmi Dijual, Mulai Rp 50.000

Lihat Foto

Para marshal Sirkuit Mandalika meninggalkan lapangan setelah start balapan MotoGP Indonesia 2022 ditunda akibat hujan lebat.(KOMPAS.COM/BENEDIKTUS AGYA PRADIPTA)

Berkurangnya jumlah marshal asing di sini sempat diragukan oleh Dorna. Namun, berkat bantuan dari IMI, Dorna bisa diyakinkan dan setelah melangsungkan balapan, malah mendapatkan apresiasi.

"Buat saya ini event yang memberikan kesan tersendiri, dilakukan hampir 99 persen orang Indonesia," ucap Andhi.

Untuk ajang balap internasional yang akan datang, IMI membuat janji agar ikut ujian super licence. Sehingga, pada 2024, bisa meraih 100 persen pengurus ajang balapan berasal dari Indonesia.

Baca juga: Suzuki Siapkan Mobil Listrik Berbasis eVX, Punya Jarak Tempuh 550 Km

"Dari segi persiapan, kami di 2022 banyak dibantu IMI dalam melaksanakan (ajang) balapan, sekarang kami telah mengerti," kata Andhi.

Terkait marshal untuk ajang WSBK Maret nanti, Andhi mengatakan kalau sudah punya database lengkap. Jadi tinggal dipanggil saja dan bisa melaksanakan balapan dengan tenaga yang sudah berpengalaman.