Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produsen Baterai ABC Lithium Tidak Tertarik Buka Usaha Swap Battery

Kompas.com - 27/07/2022, 07:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan nama ABC Lithium, PT International Chemical Industry (Intercallin) juga menyediakan baterai untuk kebutuhan kendaraan listrik. Namun, hanya sebatasi produksinya saja.

Meskipun dapat memproduksi baterai untuk motor listrik, tapi Intercallin tidak tertarik untuk turut meningkatkan infrastruktur dengan cara membuat stasiun swap battery.

Baca juga: Baterai ABC Lithium Siap Terima Keluhan Konsumen Kendaraan Listrik

Untuk diketahui, pada beberapa distributor atau produsen motor listrik, menggunakan skema swap battery untuk meningkatkan efisiensi waktu. Sebab, pengguna motor listrik tidak perlu menunggu lama mengecas baterai, cukup tukar dengan baterai yang kapasitasnya sudah penuh.

Direktur Pemasaran Intercallin Hermawan Wijaya, mengatakan, arah bisnis ABC Lithium tidak ke arah swap battery. Sebab, sudah ada beberapa perusahaan yang terjun ke bisnis tersebut.

"Ya, kita dukung dari baterainya saja. Jadi, biar mereka yang menjalankan bisnis swap-nya," ujar Hermawan, kepada Kompas.com, saat ditemui di pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, belum lama ini.

Baca juga: Produsen Baterai ABC Akan Sediakan Aki Kering Lithium Untuk Motor

Menurutnya, bisnis swap battery, berbeda dengan bisnis baterai. Swap battery termasuk ke dalam bisnis penyewaan atau sejenisnya. Sementara ABC Lithium, memproduksi sel baterai.

ABC Lithium sanggup menyediakan baterai lithium untuk motor listrik dengan kapasitas 20 Ah dan 25 Ah, atau sesuai dengan kebutuhan dari produsen motor tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
baterai kecil aja susah buangnya, gak ada tempat penampungan, sudah pasti dibuang ikutan sampah biasa yang notabene akan terjadi pencemaran lingkungan beracun. apalagi baterai besar gini, memang lebih ekonomis kalo produksi2 terus gak mikir masa depan.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau