Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Aprilia, Tim Satelit MotoGP RNF Racing Tinggalkan Yamaha

Kompas.com - 28/05/2022, 09:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comRNF Racing dan Aprilia telah sepakat untuk bekerja sama selama dua tahun hingga 2024, dengan opsi tambahan dua tahun. Artinya, RNF Racing tak akan lagi memakai mesin motor Yamaha di MotoGP 2023.

Dengan demikian, untuk pertama kalinya sejak 2015, Aprilia akan tampil dengan empat motor RS-GP di trek MotoGP. Sebelumnya, mereka hanya menjadi tim pabrikan saja.

"Kami sangat senang dengan terjalinnya kerja sama jangka panjang dengan Aprilia. Filosofi kami tetaplah bekerja sama dengan tim pabrikan untuk mengembangkan pebalap yang suatu hari bisa menjadi pebalap pabrikan Aprilia," ujar Razlan Razali, Founder and Principal RNF Racing, dikutip dari situs resmi MotoGP (27/5/2022).

Baca juga: All New Toyota Starlet Meluncur, Pakai Basis Suzuki Baleno

 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh MotoGP™ (@motogp)

 

"Kami akan membantu mereka dalam hal pengembangan, memastikan kami tetap kompetitif dan akhirnya menang bersama Aprilia. Proposal dari mereka sesuai dengan rencana, strategi, dan jaminan jangka panjang kami selama dua tahun ditambah opsi dua tahun lagi,” kata dia.

Penampilan Aprilia, khususnya Aleix Espargaro sepanjang MotoGP 2022 membuktikan bahwa pabrikan asal Noale, Italia itu bisa menjadi kekuatan besar di masa depan. RNF pun tertarik untuk menjadi bagian dari Aprilia.

"Saya berterima kasih kepada Massimo (Rivola, CEO Aprilia Racing) atas kepercayaan, rasa percaya diri, dan keyakinan yang diberikan. Kami sangat menantikan kerja sama ini tahun depan," ucap Razali.

Baca juga: DAMRI Sediakan HiACe dari Malang ke Gunung Bromo, Tarifnya Rp 30.000

Razali turut menyampaikan terima kasih kepada Yamaha atas kerja samanya selama ini, terutama sejak masih bernama Petronas Yamaha. Timnya tetap bertekad tampil maksimal di sisa musim ini.

Setelah ditinggal Tech3 yang pindah ke KTM seusai MotoGP 2018, Yamaha kemudian memiliki tim satelit asal Malaysia, yakni Petronas SRT selama 2019-2021.

Selama tiga tahun, prestasi Petronas SRT terbilang bagus. Fabio Quartararo menjadi rookie of the year di MotoGP 2019, lalu ada Franco Morbidelli yang menjadi runner-up MotoGP 2020 di bawah Joan Mir.

Baca juga: Hari Ini Jalur Puncak Terapkan Ganjil-Genap

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh WithU Yamaha RNF MotoGP Team (@rnfracingofficial)

Meski begitu, seiring mundurnya Petronas pada 2021, RNF Yamaha dengan manajemen baru pun hadir sebagai reinkarnasi pada MotoGP 2022, melanjutkan slot yang ada.

Namun pada musim ini, performa dua pebalap mereka jauh dari harapan. Andrea Dovizioso baru meraih 8 poin dari tujuh balapan, sedangkan Darryn Binder baru 6 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau