Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adab Mengisi Bensin Sepeda Motor di SPBU Self Service

Kompas.com - 21/05/2022, 15:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagian SPBU Pertamina sudah menerapkan sistem self service. Jadi, konsumen yang harus mengisi sendiri bahan bakar minyak (BBM) ke sepeda motor.

Sayangnya, masih ada pengendara yang belum mengerti cara aman mengisi bensin atau menyepelekannya. Sehingga, banyak yang tidak turun dari motor saat mengisi bensin.

Biasanya, tindakan tersebut dilakukan para pengendara motor sport. Sebab, lokasi tangki bahan bakarnya yang berada di depan, membuat pengendara ogah turun saat mengisi bensin.

Baca juga: Pemadam Kebakaran Swasta Tabrak Pengendara Motor hingga Tewas

Namun, dampaknya sangat fatal, karena dapat menyebabkan kebakaran. Contohnya, insiden yang belum lama ini terjadi di SPBU Rawa Badung, Jakarta Timur.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by warungjurnalis (@warungjurnalis)

Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial Instagram @warungjurnalis, disebutkan bahwa kebakaran terjadi karena motor tersebut tidak mematikan saat mengisi bahan bakar minyak (BBM).

"Pengendara sedang mengisi Pertalite (self service) namun tidak mematikan mesin dan BBM meluap hingga jatuh ke busi motor dan terbakar," tulis keterangan dalam unggahan tersebut, Jumat (21/5/2022).

Baca juga: Mitos atau Fakta, Main Ponsel Saat Isi Bensin Bisa Picu Kebakaran?

Mae Ascan, ilmuwan bahan bakar Shell mengatakan, selain turun dari motor, mesin juga wajib dimatikan untuk menghindari faktor-faktor eksternal yang dapat menjadi pemantik api.

“Mesin juga wajib dimatikan. Ini selalu menjadi standar keamanan di SPBU Shell di seluruh dunia. Jadi meski agak merepotkan kami harapkan konsumen memahami tujuannya,” kata Mae, mengutip catatan Kompas.com.

Menurut Mae, mesin kendaraan merupakan unsur pemantik api. Saat didukung udara dan ada zat pembakaran yakni uap bensin, maka hanya butuh sepersekian detik dari keadaan normal untuk memicu api.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
petugas di pom tersebut ga pernah memperhatikan pelanggan, terima uang saja, adab g


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Respons Rusia dan Negara Lain soal Pembicaraan Nuklir AS-Iran
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau