Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Penyebab Kerusakan Spion Elektrik Mobil

Kompas.com - 03/02/2022, 15:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Teknologi pada suatu kendaraan bermotor kini semakin berkembang, tak terkecuali mobil. Satu di antaranya, ialah spion elektrik untuk menambah visibilitas berkendara yang fleksibel.

Namun dalam suatu kondisi, bagian terkait bisa saja rusak atau tidak bisa berkerja optimal karena pemakaian atau kecelakaan dengan membentur objek tertentu.

Sebab ketika terjadi benturan keras, mekanisme gir yang digunakan untuk melipat spion patah. Mengakibatkan adanya gangguan sensor di bagian spion elektrik.

Baca juga: Catat, Begini Prosedur Urus BPKB yang Hilang

Spion Elektrik SHMStanly/Otomania Spion Elektrik SHM

"Kalau sudah seperti itu, dinamo elektriknya harus diganti," kata Kepala Bengkel Auto2000 Indramayu, Dani Muhammad, Kamis (3/2/2022).

Penyebab lain spion elektrik mobil rusak, lanjut ia karena adanya air yang masuk ke dalam spion melalui sela-sela kecil, baik air hujan ataupun air dari sisa mencuci mobil.

Sehingga, perlu untuk pemilik melipat spion sebelum melakukan proses pencucian atau segera lap dan keringkan komponen terkait sesaat kena air secara langsung.

Lebih jauh, berikut beberapa faktor yang menyebabkan spion elektrik di mobil bisa rusak;

"Pertama ialah sekring. Saat tombol spion elektrik tidak menunjukkan ada gerakan apapun, maka bisa jadi sekring di bagian pintu rusak. Ini karena aliran arus listrik yang berlebih," kata Dani.

Baca juga: Biasa Pakai Manual Tiba-tiba Bawa Mobil Matik, Jangan Anggap Sepele

Spion elektrik, tidak ada perawatan, tapi sekalinya rusak, harus dibawa pada ahlinya.KompasOtomotif-Donny Apriliananda Spion elektrik, tidak ada perawatan, tapi sekalinya rusak, harus dibawa pada ahlinya.

Seperti fungsi dari sekring yaitu menjadi pengaman untuk arus listrik yang besar dari biasanya, maka sekring akan terputus.

Kedua ialah motor dinamo dari spion rusak karena air hujan. Diketahui, motor dinamo berguna untuk menggerakkan spion untuk membuka dan menutup, sesuai dengan apa yang perintahkan.

"Jika motor dinamo rusak maka penggantian komponen ini diperlukan," ujarnya.

Terakhir, gerigi gir aus atau bahkan patah karena spion elektrik ditutup secara paksa. Kalau sudah seperti itu, mau tidak mau pemilik harus mengganti gir dengan yang baru.

"Maka penting untuk tidak melipat spion elektrik secara manual dan waspada selalu terhadap air yang bisa masuk ke dalam spion," kata Dani lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau