Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saingi PCX e:HEV, Yamaha Siapkan Nmax Hybrid?

Kompas.com - 19/01/2022, 14:12 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Honda telah mengenalkan generasi terbaru dari PCX Hybrid, yang diberi nama varian e:HEV. HEV sendiri merupakan singkatan dari Hybrid Electric Vehicle.

Skuter matik (skutik) ini menggunakan baterai lithium-ion bertenaga tinggi sebagai sumber energinya dan menambah fungsi drive assist pada ACG starter.

Secara umum, sistem hybrid pada motor ini bekerja ketika akselerasi awal. Di mana saat mulai memutar gas, energi listrik dari baterai dan tenaga mesin secara simultan mendorong laju motor selama beberapa saat.

Baca juga: Yamaha XMAX Meluncur dengan Warna Baru, Dijual Rp 62 Juta

Honda PCX e:HEV meluncur juga di ThailandAP Honda Honda PCX e:HEV meluncur juga di Thailand

PCX pun jadi matik pertama yang mengusung teknologi hybrid di Indonesia. Kemudian disusul Yamaha Fazzio yang meluncur pada Senin (17/1/2022).

Lantas, bagaimana dengan produk di kelas Maxi Yamaha seperti Nmax. Apakah bakal mendapatkan teknologi hybrid juga untuk menyaingi PCX e:HEV?

Antonius Widiantoro, Manager Public Relations, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu respons konsumen terkait teknologi Blue Core Hybrid.

Baca juga: Penonton MotoGP di Mandalika Tidak Akan Becek-becekan Dengan Lumpur

Yamaha FazzioKOMPAS.com/ADITYO WISNU Yamaha Fazzio

“Seperti saya bilang tadi, teknologi kan berkembang terus. Untuk saat ini memang kami melihat, bahwa Fazzio baru hadir, kami berharap penerimaan konsumen baik” ujar Anton saat ditemui di Jakarta (17/1/2022).

Mengenai kemunculan motor berteknologi Blue Core Hybrid di kelas 150 cc, Anton berujar, bahwa semua kembali lagi ke kebutuhan konsumen, dan bagaimana pabrikan menjawab kebutuhan tersebut.

“Saya tanya balik, gimana kelas sebelah 150-nya? Pasti mereka sudah mempertimbangkan, ini pasnya di mana, kategori mana, kemudian mana market yang cukup seksi untuk menerima produk seperti ini,” ucap Anton.

“Karena namanya produk baru, pasti melihat karakter konsumen seperti apa, kombinasinya seperti apa yang pas untuk mendongkrak penjualan,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau