Ganjil Genap di Margonda Depok Bakal Diterapkan Lagi Pekan Depan

DEPOK, KOMPAS.com - Sejumlah ruas jalan di Kota Depok yang berhubungan langsung dengan Jalan Margonda Raya mengalami kemacetan akibat penerapan ganjil genap di akhir pekan, 4-5 Desember 2021, untuk kendaraan roda empat.

Meski begitu, uji coba pembatasan arus lalu lintas berdasarkan pelat nomor kendaraan ini masih tetap akan dilanjutkan pada akhir pekan depan, 11-12 Desember 2021.

“Sesuai dengan perencanaan kita, memang uji coba itu akan kita laksanakan di dua pekan,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan kota Depok Eko Herwiyanto, melansir Kompas.com, Minggu (5/12/2021).

Baca juga: Ini Tarif Ruas Tol Serang-Rangkasbitung Mulai 5 Desember 2021

Kemacetan yang timbul di sejumlah area sekitar Margonda Raya memang imbas dari sistem ganjil genap. Meski begitu, Eko berharap ada perubahan pola perjalanan masyarakat di akhir pekan dengan adanya aturan lalu lintas tersebut.

Lihat Foto

Uji coba sistem ganjil genap telah diberlakukan di di Jalan Margonda Raya, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (4/12/2021), sebagai salah satu cara mengurai kemacetan. (KOMPAS.com/Muhamad Isa Bustomi)

“Harapan kami masyarakat mulai mengatur ulang rencana perjalanan mereka. Dan juga harapannya masyarakat bisa sinergi dengan program ganjil genap ini,” kata Eko.

Pada penerapan ganjil genap kemarin, peningkatan volume kendaraan dan kemacetan terpantau ada di Jalan Komjen Pol M Yasin dan Jalan Raya Siliwangi.

Baca juga: Malas Cuci Mobil, Pria Ini Malah Ubah Mobilio Miliknya Jadi Karatan

Sementara itu, lokasi yang menjadi pos pemeriksaan ganjil genap di Jalan Margonda Raya untuk pekan depan masih sama seperti sebelumnya, yakni sebanyak 6 titik lokasi.

Lebih detail, titik-titik tersebut yakni Terminal Margonda, Simpang Ramanda, Flyover UI sebelum pos polisi dari arah Lenteng Agung, Flyover UI dari arah Jalan Komjen Pol M Yasin, pintu keluar Tol Margonda dari arah Kukusan, dan u-turn Juanda.

Sistem ganjil genap akhir pekan di Margonda ini diberlakukan pada pukul 12.00-18.00 WIB. Dikarenakan masih dalam tahap uji coba, belum ada sanksi penilangan bagi pelanggar ganjil genap.