Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak Beruntun 5 Mobil, Kerap Abai Menjaga Jarak Aman

Kompas.com - 25/09/2021, 08:42 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan tabrak beruntun terjadi di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada Jumat (24/9/2021), melibatkan 5 mobil.

Menilik video unggahan akun Instagram @onlinebekasi, tampak mobil Nissan Juke yang terletak paling belakang mengalami kerusakan cukup parah di bagian depannya hingga kap mesin menekuk ke dalam.

Berurutan, di depanya ada Kijang Innova yang mengalami penyok pada bagian belakangnya serta bumper depan yang terlihat hampir lepas.

Lalu di depan Kijang Innova secara berurutan ada mobil Toyota Avanza, Datsun Cross, dan Daihatsu Xenia yang posisinya paling depan. Ketiga mobil tersebut nampak tidak mengalami kerusakan yang parah.

Baca juga: Sensasi Kabin All New Honda BR-V, Masih Ada Tanggungnya ?

Kecelakaan tabrak beruntun masih jamak ditemui di sejumlah ruas tol dalam kota. Penyebab utamanya adalah sikap pengemudi yang tidak bisa saling menjaga jarak aman.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan bahwa jaga jarak aman antar kendaraan serta turut menjaga kecepatan normal perlu dibiasakan agar dapat mengurangi risiko kecelakaan.

“Dengan melakukan dua hal tadi, pengemudi mampu melihat ke depan dengan jelas. Sehingga bisa mengidentifikasi obyek yang ada di depan berbahaya atau tidak, mampu memprediksi dan menentukan langkah aman untuk menghindar,” ujar Sony kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: PO Sembodo Buka Trayek AKAP Baru Bogor-Padang

Apabila pengemudi dapat membiasakan diri untuk menjaga kecepatan dan jarak aman, maka manuver yang aman bisa dilakukan jika ada hal tak terduga terjadi di depannya seperti kendaraan yang mengerem mendadak.

Meski dapat lebih mudah bermanuver, si pengemudi yang telah menjaga jarak dan kecepatan ini juga tetap perlu berhati-hati agar tidak mencelakakan pengguna jaln lain.

“Jadi segera kurangi kecepatan, lihat spion, dan berpindah lajur untuk mengindar. Jangan sampai manuver yang dilakukan mengganggu arus lalu lintas di jalan tol,” kata Sony menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau