Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Masuk Musim Penghujan, Simak Tips Atasi Ban Mobil Selip

Kompas.com - 23/09/2021, 18:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai wilayah di Indonesia kini mulai memasuki musim penghujan. Sehingga, penting bagi para pengguna mobil untuk memastikan kembali kelengkapan dan keadaan kendaraan terkait supaya tidak terjadi hal yang tak diinginkan.

Dalam kondisi ini, sering kali mobil mengalami masalah selip ban khususnya saat melintasi jalan basah maupun licin. Gejala awalnya, gerakan mobil tiba-tiba tidak seperti biasanya yaitu bergerak ke kiri atau kanan tak sesuai setir kemudi.

Lantas bagaimana cara terbaik untuk mengatasi hal tersebut? Aftersales Head Auto2000 Nur Imansyah Tara mengatakan, cara pertama dan utama adalah jangan panik.

Baca juga: Fakta Generasi Kedua Honda BR-V yang Naik Kelas

Ilustrasi berkendaraa saat hujan.CarGuide.PH Ilustrasi berkendaraa saat hujan.

"Kepanikan akan membuat pengemudi melakukan tindakan yang tidak perlu seperti pengereman keras atau membanting setir yang malah memperburuk keadaan," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (23/9/2021).

Sikapi dengan tenang serta jaga fokus dan konsentrasi mengemudi untuk menentukan respons selanjutnya. Itulah mengapa pengemudi dilarang melakukan aktivitas lain waktu berkendara seperti bermain ponsel.

Langkah berikutnya yang dapat dilakukan adalah menunggu hingga grip ban kembali normal sehingga dapat memperoleh traksi saat mobil mulai dikendalikan.

"Cukup menahan setir lurus ke depan dan tidak melakukan counter kemudi, selain tentunya tidak menginjak pedal rem atau pedal gas," kata Imansyah.

Dengan tidak melakukan apa-apa, mencegah mobil yang kehilangan kendali supaya tidak lebih lebih parah dampaknya. Jika daya cengkeram ban sudah kembali, mobil baru bisa dikendalikan seperti mengubah arah kemudi atau menekan pedal rem.

Baca juga: Waspada, Bahaya Kerikil yang Terselip di Alur Tapak Ban

Ilustrasi berkendara mobilSHUTTERSTOCK Ilustrasi berkendara mobil

Itupun harus dilakukan secara halus dan bertahap untuk menjaga daya pijak ban. Tetap waspada terhadap lingkungan sekitar mobil, termasuk kendaraan lain dari arah belakang.

"Tapi dari itu semua, langkah paling baik ialah mencegah terjadi ban selip. Caranya, segera mengurangi kecepatan mobil begitu hujan turun atau melewati jalan licin sekitar 20 persen dari kecepatan normal," ujar dia.

Prilaku itu agar ban tetap mendapatkan daya cengkeram yang optimal serta mengurangi risiko kecelakaan jika sampai ban selip lantaran mobil masih dapat dikendalikan dengan baik.

Kemudian, pengemudi juga harus jaga jarak aman dengan kendaraan di depan supaya ketika ada masalah dapat direspons dengan cepat dan aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau