Begini Peran Penting Selang Hitam di Sekitar CVT Motor Matik

JAKARTA, KOMPAS.com – Motor matik umumnya memiliki komponen selang karet berwarna hitam yang posisinya berada di bagian bawah atau di sekitar CVT. Meskipun terlihat sederhana, selang hawa ini punya peran penting menjaga sistem CVT bekerja dengan baik.

Asep Suherman, Kepala Bengkel AHASS Cibinong dan Megamendung, mengatakan, pemilik harus menjaga kondisi karet hitam yang menggantung di sekitar CVT seiring pemakaian.

“Jangan sampai hilang atau robek, sebab fungsinya untuk menjaga pendinginan CVT sekaligus mencegah masuknya air dari luar,” ujar Asep, kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Update Dispensasi Perpanjangan SIM saat PPKM Level 4, Catat Tanggalnya

Otomania/Setyo Adi Ilustrasi motor

“Ini merupakan selang hawa supaya sirkulasi udara di CVT terjaga sehingga tidak mengalami panas berlebih,” kata dia.

Menurut Asep, pada bagian ujung selang hawa tersebut dibuat seperti tertutup rapat, padahal masih ada lubangnya.

Desain seperti ini sengaja diterapkan agar cipratan air atau genangan dari luar tidak sampai masuk ke dalam CVT.

Baca juga: PPKM Level 4, Catat Bagaimana Operasional Satpas SIM

Foto: Honda DAM V-Belt motor matik

Namun jika ada air yang masuk atau oli CVT yang berlebih dari dalam girboks, bisa keluar lewat selang tersebut.

“Untuk merawat selang hawa CVT motor matik caranya gampang, hanya dengan melepas kawat pengikatnya pakai tang jepit dan bersihkan jika kotor,” kata Asep.

Menurut Asep, jika kondisi selang hawa tidak terpasang atau rusak, sebaiknya segera dipasang atau diganti baru. Di pasaran harga selang hawa ini dibanderol sekitar Rp 15.000.

“Kalau selang hawa sudah getas atau robek, air lama-kelamaan bisa masuk ke dalam gardan. Kemudian tercampur dengan oli transmisi, dan bisa merusak gir rasio motor matik, karena tidak terlumasi dengan sempurna,” ujar dia.