Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Musuh Wanita Saat Mengemudi, Banyak yang Benci Tanjakan dan Parkir

Kompas.com - 21/03/2021, 13:01 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di era modern seperti saat ini, tuntutan gaya hidup dan banyaknya sarana pendukung lahirnya pengemudi wanita.

Tidak sedikit orang yang beranggapan wanita sering membuat kekacauan di jalan, namun tidak sedikit wanita yang mahir dalam berkendara bahkan lebih baik dari pria sekalipun.

Director and Founder Real Driving Centre (RDC) Roslianna Ginting mengatakan, meski berkendara sudah menjadi kebutuhan dan kebiasaan wanita sehari-hari, namun tetap ada hal yang dibenci oleh wanita ketika berkendara.

Apa saja hal tersebut?

Baca juga: Daftar Skutik Bekas Rp 5 Jutaan, Bisa Dapat Mio sampai Vario

Tanjakan terjal dan licin kerap dilalui para risers di Kalimantan.KompasOtomotif-Donny Apriliananda Tanjakan terjal dan licin kerap dilalui para risers di Kalimantan.

1. Tanjakan

Menurut Roslianna, salah satu hal yang tidak disukai wanita saat berkendara adalah berada dalam kondisi tanjakan yang terjal, terutama bagi mereka yang menggunakan mobil bertransmisi manual.

“Di mobil manual harus tepat pengoperasian pedal kopling, gas dan rem tangan. Jika tidak, kemungkinan mobil mundur sangat besar,” ujar Roslianna saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/3/2021).

Saat dalam kondisi panik seperti saat itu, bisa berisiko mati mesin hingga menabrak kendaraan yang berada di belakangnya.

Ilustrasi kemacetan di jalanan kota Tokyo, Jepang.kyodonews.net Ilustrasi kemacetan di jalanan kota Tokyo, Jepang.

2. Macet

Banyaknya volume kendaraan, khususnya di kota besar seperti Jakarta, membuat kondisi jalan tidak dapat diprediksi, sehingga banyak wanita yang terlambat datang ke kantor atau suatu acara.

Tidak hanya wanita sebenarnya, para kaum adam pun akan dibuat jengkel akan hal ini.

3. Pengendara Motor

Jawaban paling banyak yang dibenci wanita saat mengemudi mobil adalah ketika ada pengendara motor yang menyenggol spion mobil tanpa merasa bersalah atau minta maaf.

Banyak wanita yang mengeluh jalur motor itu sebetulnya di kiri bukan berada di sela-sela pengemudi mobil.

Ilustrasi penitipan dan parkir mobil di bandara.airportparkingreservations.com Ilustrasi penitipan dan parkir mobil di bandara.

4. Parkir

Hal ini tentu sudah tidak asing, bahkan bisa menjadi musuh besar beberapa wanita. Kemampuan mengemudi yang baik memang sangat diperlukan ketika parkir kendaraan.

“Untungnya saat ini sudah banyak pusat perbelanjaan yang menyediakan layanan ladies parking atau valet, jadi lebih memudahkan kita (pengemudi wanita) saat parkir,” ujar Esty salah satu pengemudi wanita kepada Kompas.com.

Baca juga: Daftar Skutik Bekas Rp 5 Jutaan, Bisa Dapat Mio sampai Vario

5. Banjir

Saat musim hujan, banyak pengemudi wanita yang tidak paham bagaimana trik melewati banjir dengan benar ketika mengendarai mobil.

Sehingga tidak sedikit dari mereka yang mengalami mogok di tengah jalan karena menerobos banjir.

“Jika genangan air cukup tinggi, pengemudi wajib menepi terlebih dahulu. Apakah tinggi banjir mencapai setengah ban mobil? Kalau iya, lebih baik menepi di tempat aman atau putar arah,” kata Roslianna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau