JAKARTA, KOMPAS.com - Mengusung mesin 3 silinder berkubikasi 1.000 cc turbo, Nissan Magnite memang menawarkan sensasi pengalaman berkendara baru. Apalagi genrenya sebagai sebuah sport utility vehicle (SUV) compact.
Bila dibandingkan dengan para rival yang ada di segemen SUV murah, sudah pasti mesin Magnite yang terkecil. Tapi melihat dari torsi yang dimiliki, SUV asal India ini patut diperhitungkan.
Lantas apakah dengan konfigurasi yang dimiliki Magnite, terbukti ampuh memberikan dampak positif bagi efisiensi bahan bakarnya ?
Baca juga: Impresi Perdana Jajal Performa Nissan Magnite di Jalur Perkotaan
Mengingat, Nissan mengklaim mesin HRAO Magnite dijejali teknologi mirror bore cylinder coating yang digunakan Nissan GT-R. Selain berguna mengurangi resistensi, bobot, dan menghasilkan akselerasi lebih halus, juga membuat bakar bakar lebih irit.
Dari pengetesan redaksi dengan jarak tempuh mencapai 349,5 km sampai kembali ke kantor Nissan, konsumsi rata-rata BBM yang didapat berdasarkan MID mencapai 12,9 kpl.
Namun perlu diketahui, hasil tersebut merupakan total pemakaian Magnite selama beberapa hari dengan ragam rute perjalanan. Mulai dari ruas jalan di dalam kota, sampai mengajak bermain singkat ke habitatnya di kawasan Bogor, Jawa Barat.
Rute dan kondisi jalan yang dilewati juga bervariasi, mulai dari kemacetan lalu lintas di jalan nasional, menjajal berkendara sedikit agresif di tol, sampai menanjak jalur berkelok yang cukup padat.
Baca juga: Ajak Nissan Magnite Bermain di Habitatnya
Berdasarkan catatan redaksi, ketika di rute dalam kota, dengan kondisi yang didominasi stop n go, Magnite bisa membukukan konsumsi hingga 14,8 kpl.
Sementara ketika berjalan konstan di tol dengan memanfaatkan fitur cruise control, berdasarkan MID konsumsi rata-ratanya menyentuh 16,7 kpl.
Hasil tersebut tidak mengecewakan bagi sebuah SUV, karena meski mengusung mesin yang kecil, tetap ada perhitungan dari sisi bobot keseluruhan, kondisi jalan, gaya berkendara, bahkan sampai faktor cuaca.
Baca juga: Ragam Fitur Nissan Magnite, Mumpuni Sebagai SUV?
Selama pengetesan, gaya berkendara cenderung bervariasi, tapi jujur saja kami cukup menikmati sensasi mode sport yang ditawarkan Magnite. Tak heran dalam beberapa kesempatan pedal gas sengaja kami injak lebih dalam.
Menariknya lagi, meski Nissan Magnite mengusung mesin tiga silinder, namun dari sisi tingkat kebisingan dan getaranya sangat minim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.