DAMRI Serius Mau Kelola Bus Listrik

JAKARTA, KOMPAS.com – Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia atau dikenal dengan DAMRI, makin serius mengelola bus listrik sebagai moda transportasi ramah lingkungan.

Bentuk keseriusan dan kesiapan tersebut, ditandai dengan penyerahan simbolis charger station dari PT Spora Teknika Indonesia kepada Direksi DAMRI di saat peringatan ulang tahun ke-74.

Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha DAMRI Sandry Pasambuna mengatakan, dengan charger station, DAMRI bakal melengkapi fasilitas yang dibutuhkan untuk rencana operasional bus listrik.

Menariknya, fasilitas tersebut nantinya juga dapat digunakan masyarakat umum untuk mengisi daya pada kendaraan listriknya.

Baca juga: Karoseri Tentrem Mulai Road Test Avante H8X Single Glass

DAMRI DAMRI serius kelola bus listrik di Indonesia

"Melalui penggunaan bus listrik, DAMRI mulai berinovasi untuk penggunaan alat produksi dengan energi lebih ramah lingkungan, resiliensi, berkelanjutan, inovatif, modern, dan berbasis teknologi mutakhir untuk mendukung konektivitas transportasi darat," ujar Sandry dalam keterangan resminya, Rabu (25/11/2020).

Seperti diketahui, pada September lalu sempat viral foto penampakan bus listrik dengan livery DAMRI. Foto tersebut pun diketahui diambil di pabrik Edison Motors yang merupakan pembuat bus listrik asal Korea Selatan.

Baca juga: Damri Siapkan Bus Sehat untuk Libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021

DAMRI mengklaim bila bus listrik tersebut disipakan untuk uji coba persiapan armada kendaraan ramah lingkungan yang nantinya akan diperuntukan sebagi moda bus bandara dan Transjakarta.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Kemenbus (@kemenbus)

Tak hanya itu, dalam peringatan ulang tahun bertama "Bersama Kita Bisa" DAMRI juga telah menerima prototipe kendaraan untuk uji coba bus medium bermesin belakang pertama di Indonesia dari PT Asian Auto Internasional (AAI). Rencananya, bus tersebut akan dioperasikan untuk mendukung kebutuhan angkutan di Jakarta.