Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota dan Panasonic Siap Produksi Baterai untuk Mobil Hybrid

Kompas.com - 07/10/2020, 17:21 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

TOKYO, KOMPAS.com – Untuk memenuhi kebutuhan kendaraan elektrifikasi yang semakin meningkat di seluruh dunia, perusahaan patungan Toyota dan Panasonic siap memproduksi baterai lithium-ion.

Sebuah pabrik baru disiapkan di Jepang Barat, tepatnya di prefektur Tokushima mulai 2022, untuk menyuplai kendaraan elektrifikasi Toyota.

Dilansir dari Reuters, produksi baterai di pabrik tersebut diperkirakan memiliki kapasitas yang cukup untuk memasok kebutuhan sekitar 500.000 kendaraan setiap tahun.

Baca juga: Lebih Gagah dan Mewah, Bikin Tampang Fortuner Lawas Jadi Legender

Toyota dan Panasonic jalin kerja sama pengembangan baterai mobil listrikhttps://global.toyota/ Toyota dan Panasonic jalin kerja sama pengembangan baterai mobil listrik

Seperti diketahui, Prime Planet Energy yang didirikan pada April 2020 dimiliki Toyota dengan saham 51 persen dan Panasonic 49 persen.

Kerja sama ini mencerminkan posisi kedua perusahaan sebagai pemain global dalam industri vital pengembangan kendaraan listrik.

Apalagi Panasonic merupakan salah satu produsen baterai kendaraan listrik terbesar di dunia. Pemain terkemuka lainnya adalah Samsung asal Korea Selatan dan LG Chem dan CATL asal China.

Sementara Toyota adalah produsen mobil terbesar di Jepang. Bulan lalu perusahaan telah mengumumkan penjualan kendaraan listrik pada 2025 mencapai 5,5 juta unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau