JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen pemegang merek mobil Toyota di Indonesia akhirnya berkomentar soal kemunculan Yaris Cross di Jepang. Sport utility vehicle (SUV) B-segment ini kabarnya juga akan masuk ke Indonesia.
Pihak TAM mengaku belum berencana untuk membawa Yaris Cross ke Tanah Air.
Meskipun mengaku kalau minat atas kendaraan berjenis SUV tengah mengalami pertumbuhan di Indonesia. Yaris Cross yang diproduksi menggunakan platform TNGA-B tersebut punya karakteristik yang berbeda dengan kebutuhan pasar Indonesia.
"Bila berbicara SUV atau yang model styling, trennya itu 1-2 tahun belakangan semakin meningkat. Tidak hanya di Indonesia, tapi seluruh negara. Oleh karenanya, Toyota banyak launching model tersebut," kata Direktur Marketing TAM Anton Jimmi Suwandy di diskusi virtual, Selasa (12/5/2020).
Baca juga: Mulai Beroperasi, Tarif Bus AKAP Langsung Melambung
"Tapi, mobil-mobil yang di launching di negara lain belum tentu akan kami introduce karena kebutuhan pasar Indonesia juga bervariasi. Saya rasa juga produk-produk SUV seperti Fortuner dan Rush permintaannya tetap tinggi dan memenuhi," lanjut dia.
Anton mencontohkan Yaris generasi ke-4 yang dipamerkan selama Tokyo Motor Show 2019 lalu. Walau terlihat cocok dengan medan jalan Indonesia, tapi TAM memutuskan tidak memperkenalkannya.
"Toyota itu kan mewakili banyak produk line-up, dan tidak semua line-up di produce. Banyak lah SUV yang dilaunching mulai dari Amerika Serikat sampai Jepang," kata dia.
Walau demikian, TAM mengaku bahwa akan terus mempelajari perkembangan dan permintaan pasar dalam negeri. Hal itu dilakukan dalam upaya menyajikan produk yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.
Baca juga: Resmi, Toyota Luncurkan SUV Baru Bernama Yaris Cross
Untuk diketahui, Yaris Cross resmi diperkenalkan oleh Toyota Motor Corporation sebagai SUV versi kecil dari C-HR pada April 2020 lalu.
Banyak perbedaan yang mencolok di mobil hatchback 'gagah' ini, mulai dari tampilan yang besar dengan overfender di sekujur bodi, pelek 18 inchi bermotif dual tone, sampai penggunaan mesin bensin 1.500 cc Dynamic Force.
Selain itu, Toyota juga menyediakan mesin hibrida pada Yaris Cross yang dinamai Toyota Hybrid System II, yang dikombinasikan dengan sistem penggerak roda depan atau penggerak empat roda listrik E-Four.
Berdasarkan rencana perseroan, mobil akan dipasarkan di Jepang pada musim gugur tahun ini dan Eropa pada pertengahan 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.