Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan Ini Bisa Merusak Kaca Film Mobil

Kompas.com - 12/05/2020, 18:41 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sering merasakan hawa panas di dalam mobil meski air conditioner (AC) sudah dinyalakan, bisa menjadi salah satu indikasi kaca film yang sudah tidak bekerja secara maksimal.

Meski tidak ada angka spesifik pada batas lama waktu penggunaan kaca film, namun ada beberapa faktor yang bisa membuat kaca film mobil menjadi cepat rusak.

Owner Authorized 3M Dealer Kedoya, Martin, mengatakan, salah satu faktor yang dapat merusak kaca film adalah prosedur pemasangan yang tidak sesuai.

Baca juga: 76 Diler Mitsubishi Kantongi Izin Beroperasi di Tengah PSBB

“Faktor utama kerusakan itu dari pemasangan. Kalau dari awal pemasangannya itu tidak benar, pasti umur kaca filmnya ngga akan awet. Faktor lainnya, dari pemakaian mobil sendiri, dalam arti kalau mobilnya dijemur di bawah terik panas setiap hari selama bertahun-tahun akan membuat lem kaca filmnya lebih cepet kororsi,” ujar Martin.

Tidak hanya itu, Martin menlanjutkan, meletakan holder handphone (HP) pada kaca film juga bisa membuatnya cepat rusak.

“Holder HP juga bisa ngerusak kaca film, karena kan sistemnya facum. Jadi lama kemalan akan narik kaca film, sehingga kaca film bisa mengkerut,” katanya.

Baca juga: Ini Alasan GIIAS 2020 Tetap Digelar

Kesalahan lain yang bisa memperpendek umur kaca film mobil adalah, membersihkan bagian dalam kaca film bagian dalam dengan cara yang salah. Hal tersebut kadang tidak disadari oleh pemilik mobil.

Penyebab lain yang tidak disadari oleh pemilk mobil adalah membersihkan kaca film bagian dengan cara yang sembarang. Namun, menurut Martin, hal tersebut tidak akan merusak selama membersihkan nya dengan cara yang benar.

“Banyak pemilik mobil yang sembarang membersihkan kaca bagian dalam mobil, sehingga bisa memperpendek usia kaca film. Jika ingin membersihkan kaca film bagian dalam gunakan kain microfiber dan tidak perlu dikasih cairan apapun, cukup di lap saja,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau