JAKARTA, KOMPAS.com - Volume kendaraan bermotor dari arah Jakarta menuju Bandung via jalan tol menurun signifikan, sejak diterapkannya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.
General Manajer PT Jasa Marga cabang Purbaleunyi Pratomo Bimawan Putra mengatakan, berdasarkan hasil akumulasi perhitungan sejak PSBB Jakarta, penurunan arus lalu lintas mencapai 57 persen.
"Ini hasil jumlah yang ada menurut hitungan kendaraan yang masuk lewat Gerbang Tol Kalitama (Kalihurip Utama)," katanya di keterangan tertulis, Kamis (16/5/2020).
Baca juga: PSBB Bogor, Akses ke Puncak Ternyata Tidak Ditutup tapi Dijaga Ketat
“Sejak diberlakukannya PSBB dimulai tanggal 10 April 2020, terjadi penurunan sebesar 57 persen dibandingkan dengan volume lalu lintas harian normal (sebelum ada Covid-19),” lanjutnya.
Pratomo tidak menjelaskan secara spesifik penurunan tersebut termasuk berkurangnya kendaraan pelat B atau tidak. Namun angka itu secara jelas menunjukkan bahwa mobilitas masyarakat sudah mulai berkurang.
Artinya, imbauan pemerintah untuk mengurangi potensi tersebarnya virus corona alias Covid-19 semakin luas melalui program PSBB sudah mulai terasa.
“Kita tidak memantau plat kendaraannya. Tidak berdasarkan plat kendaraan. Namun berdasarkan kendaraan dari arah Jakarta,” kata Pratomo.
Pada kesempatan sama, Pratomo juga menyebut bahwa jumlah kendaraan yang melintas di Tol Purbaleunyi turun 10 persen dibandingkan volume lalu lintas harian sejak diberlakukannya anjuran kerja di rumah atau work from home (WFH).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.