Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Kaprah Penyebutan Aki Basah dan Kering

Kompas.com - 21/03/2020, 11:46 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama ini banyak pemilik kendaraan yang salah dalam menyebut jenis baterai. Seperti diketahui, terdapat beberapa tipe aki untuk sepeda motor ataupun mobil.

Sebagai contoh, aki tipe basah yang membutuhkan perawatan berkala, baterai kering dan juga maintenance free (MF).

Untuk jenis baterai tipe MF ini banyak yang menyebutnya sebagai aki kering. Hal ini dikarenakan aki jenis tersebut tidak membutuhkan penambahan air aki atau perawatan secara berkala.

Baca juga: Aki Mobil Mesin Diesel Beda dengan Bensin, Ini Alasannya

Padahal, penyebutan tersebut tidaklah benar hal ini karena komponen penyimpan energi listrik tersebut juga terdapat cairan di dalamnya. Sehingga, masih digolongkan sebagai aki basah.

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna menjelaskan, pada dasarnya baterai yang selama ini disebut sebagai aki kering tidaklah benar.

“Iya memang ada kesalahan dalam menyebut tipe aki, untuk tipe MF itu bukan aki kering maintenance free atau bebas perawatan,” kata Suparna kepada Kompas.com, Jumat (20/3/2020).

Jadi, sambung Suparna, baterai tipe MF itu bukan aki kering karena di dalamnya juga ada cairannya atau gelnya.

Memiliki julukan bebas perawatan tersebut, lanjut Suparna, baterai tipe MF ini tidak perlu dilakukan pengisian air aki seperti pada aki basah.

Baca juga: Bisa atau Tidak Aki Mobil Mesin Bensin Dipakai di Diesel?

Aki itu ada karet silnya dan di dalamnya ada gel elektrolit yang berbeda, dan itu masih tergolong sebagai aki biasa bukan kering,” ucapnya.

Sedangkan yang termasuk ke dalam akumulator kering, yaitu baterai yang digunakan untuk motor listrik. Secara harga pun jauh lebih tinggi dibandingkan dengan aki basah atau pun aki MF.

Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Polisi Kurangi Kegiatan Razia Kendaraan

Aki kering itu yang dipakai untuk motor atau mobil listrik. Kalau harganya aki mobil hanya ratusan ribu rupiah sampai dengan jutaan rupiah itu masih aki basah," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tim Hukum Sebut Ada Pihak yang Hubungi Hasto agar Mundur dari Sekjen PDI-P
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau