Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berburu Mobil Mewah Harga Miring

Kompas.com - 27/06/2019, 16:54 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ragam pilihan mobil bekas (mobkas) di pasaran saat ini macam-macam. Mulai berbanderol puluhan juta seperti Isuzu Panther, Honda City tahun 2004-2008, Honda CR-V tahun 2004, hingga model mewah yang dihargai ratusan juta.

Meski demikian, mobkas berbanderol di bawah Rp 200 jutaan yang paling banyak diminati. Sebab selain ramah di kantong, pilihan mobilnya sudah cukup banyak bahkan tak sedikit mobil mewah yang bisa dibawa pulang.

Salah satu yang sedang dicari oleh anak muda adalah Toyota Fortuner. Mobil Sport Utilize Vehicle (SUV) sarat akan kegagahan ini sudah bisa dibawa pulang dengan banderolan sekitar Rp 140 juta sampai Rp 160 jutaan. Catatannya, Fortuner lansiran tahun 2005-2006.

Baca Juga : Dicari, Fortuner Cuma Rp 150 Jutaan

"Tetapi mobil bekas usia lebih dari lima tahun itu ketersediaannya bisa dibilang jarang. Karena rada sulit untuk masuk leasing-nya. Sebenarnya banyak juga yang minat dengan Fortuner, CR-V, Camry tahun 2000-an," jelas Henny, penjual dari BJS Autos saat ditemui Kompas.com di kawasan Summarecon Bekasi, Jawa Barat, Kamis (27/6/2019).

Fadli dari penjual mobkas di kawasan Cipinang, Taruna Mobil, juga menyatakan bahwa cukup banyak anak muda yang mencari mobil mewah jadul berbanderol Rp 150 jutaan. Seperti Toyota Fortuner (sekitar 2006), Toyota Camry (2007-2012), Honda Accord, Toyota Corolla Altis (2007-2009), hingga Honda Civic (2007).

"Permintaannya besar bila barangnya tersedia. Sebab biasanya si penjual menggunakan jaringannya sendiri untuk memasarkan mobil mereka," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com