Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Belum Bisa Kembangkan Brio di Indonesia

Kompas.com - 14/09/2018, 07:23 WIB
Aditya Maulana,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda Brio yang dijual di Indonesia, sudah dirakit di Tanah Air. Kandungan komponen lokalnya diklaim telah mencapai 85 persen atau meningkat tiga persen dari Brio generasi pertama.

Meski sudah dirakit lokal, tetapi untuk pengembangan produk belum bisa dilakukan oleh PT Honda Prospect Motor (HPM). Sejak generasi pertama hingga kedua, masih dilakukan di Thailand.

"Honda R&D Oceania itu ada di Thailand. Di Indonesia juga ada R&D, tetapi untuk saat ini untuk peningkatan suku cadang dan kandungan lokal saja," ujar Large Project Leader All New Brio Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd Tsutomu Harano belum lama ini di Jakarta Selatan.

Baca juga: Klaim Konsumsi BBM Honda Brio Terbaru

Penelitian dan Pengembangan Honda di Indonesia itu, kata pria berkebangsaan Jepang itu belum mampu untuk melakukan pengembangan mobil.

Desain belakang all new BrioSTANLY RAVEL Desain belakang all new Brio

"Saat ini belum terpikir untuk membangun di sini (Indonesia), masih di Thailand dulu," kata Harano.

Harano menjelaskan, meski begitu tetapi tetap melibatkan permintaan atau masukan dari masyarakat Indonesia. Salah satunya, ubahan bagian belakang yang sekarang ini dibuat menjadi lebih besar.

"Baby stroller juga sekarang masuk, dan juga bisa membawa empat botol galon di bagasi belakang," ucap Harano.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com