Mesin Ninja 150 Paling Pas buat Gokart

BOGOR, KOMPAS.com - Gokart adalah mobil yang khusus hanya digunakan untuk ajang balap. Pada umumnya, mesin yang dipakai merupakan mesin khusus gokart yang diimpor dari luar negeri.

Namun demikian, mobil gokart juga bisa dibangun dengan mengggunakan mesin kendaraan lain, lebih tepatnya sepeda motor. Dari keterangan mekanik, ada satu mesin motor yang dianggap paling cocok diaplikasikan ke mobil gokart. Motor tersebut adalah Kawasaki Ninja 150 atau yang bisa dikenal Ninja 2-tak.

Topan, mekanik dari Jenderal Racing Team Unjani Cimahi menyebut, mesin Ninja 2-tak merupakan satu-satunya mesin motor yang bisa diaplikasikan di gokart. Pasalnya, mesin Ninja 2-tak sudah dilengkapi sistem pendingin cairan (radiator), salah satu komponen wajib pada mobil gokart.

Baca juga: Kenapa Motor 2-Tak Identik dengan Banyak Asap?

KMI Kawasaki Ninja 150RR 2-tak akan pensiun Juli 2015.

"Kalau Tiger tidak bisa karena 4-tak. Kalau King, tidak bisa juga karena tidak ada radiator," kata Topan saat ditemui Kompas.com di sela-sela kejuaraan gokart Eshark Rok Cup Indonesia 2018 di Sirkuit Karting Sentul, Bogor, Minggu (2/9/2018).

Pendapat serupa juga disampaikan Odi Stevanus Riadi, mekanik dari tim Mert Untar. Di tim ini, mesin gokart yang dipakai juga menggunakan mesin milik Ninja 2-tak.

Baca juga: Ninja 2-Tak Bekas, Motor Sport Paling Dicari

Kompas.com/Alsadad Rudi Mesin Kawasaki Ninja R atau Ninja 2-tak yang dipakai di salah satu mobil balap gokart peserta kejuaraan Eshark Rok Cup Indonesia 2018 di Sirkuit Karting Sentul, Bogor, Minggu (2/9/2018).

Menurut Odi, sebenarnya ada mesin motor lain yang juga cocok dipakai di gokart, yakni Honda NSR. Hanya saja, harganya relatif lebih mahal. Belum lagi komponennya juga lebih sedikit.

Pasalnya, NSR adalah motor yang sudah lama dihentikan produksinya. Berbeda dengan Ninja yang baru resmi dihentikan produksinya pada 2015.

Baca juga: Perlukah Kawasaki Ninja 2-Tak Regenerasi?

"Makanya anak-anak lebih banyak pakai mesin Ninja. Selain performanya enak, biayanya juga lebih murah," ujar Odi.