Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaikindo Akui Pengunjung GIIAS Sepi di Akhir Pekan

Kompas.com - 10/08/2018, 07:22 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com – Ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, sudah berlangsung sembilan hari sejak dibuka pada Kamis (2/10/2018). Pengunjung  disebut mengalami penurunan, terutama ketika akhir pekan lalu.

Namun, pihak Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebut, merosotnya angka pengunjung di akhir pekan lalu, karena bergeser ke hari kerja.

Menanyakan langsung ke Ketua Umum Gaikindo Johannes Nangoi, apakah itu karena kebijakan ganjil-genap yang diperluas? Nangoi menampiknya.

“Ada penurunan (weekend) tapi bukan karena  itu (ganjil-genap),” tutur Nangoi kepada KOMPAS.com, Kamis (9/8/2018).

Baca juga: GIIAS 2018 Bakal Ramai dengan Mobil Berteknologi Masa Depan

Suasana di depan loket tiket masuk ke Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 pada penyelenggaraan hari kedua, Jumat (3/8/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Suasana di depan loket tiket masuk ke Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 pada penyelenggaraan hari kedua, Jumat (3/8/2018).

Nangoi mengklaim, penurunan pengujung di weekend memang sudah direncanankan, dan sudah ter-cover dari pengunjung di hari biasa yang meningkat.

“Jika kita lihat, namanya pemerataan saya bilang, karena yang hari biasanya naik. Karena memang GIIAS tahun lalu, kunjungan pada saat akhir pekan terlalu penuh, sehingga tidak nyaman. Itu juga sebabnya kami naikkan sedikit harga tiketnya supaya lebih merata,” ujar Nangoi.

Sayangnya pihak penyelenggara GIIAS 2018, tak mau menginformasikan jumlah pengunjungnya, ketika ditanyakan KOMPAS.com. Padahal, dari penyelenggaraan pameran bertahun-tahun sebelumnya, Gaikindo selalu update, data jumlah pengunjung per hari. Tapi, pada GIIAS 2018, itu tidak dilakukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com