Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Mesin Sokonindo Bikin Harga Makin Murah?

Kompas.com - 08/06/2018, 13:02 WIB
Febri Ardani Saragih,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pabrik mesin Sokonindo Automobile yang rencananya bakal berdiri pada tahun ini bakal meningkatkan tingkat lokalisasi model produksi. Namun, upaya bernilai investasi baru itu belum tentu bikin model produksi dijual semakin murah di Indonesia.

CEO Alexander Barus tidak mau menjawab dalam pertanyaan wartawan terkait hal itu saat ditemui di Bandung, Selasa (5/6/2018). Dia cuma menjelaskan pajak-pajak akan naik dan Sokonindo menyesuaikan.

“Saya kira gini, kami tidak mau harga kami itu murahan. Boleh murah tapi tidak murahan,” katanya.

Soal pabrik mesin, Alexander juga tidak mau detail menjelaskan jenis mesin apa yang akan diproduksi pertama. Meski begitu dia mengungkap pabrik mesin merupakan investasi baru dan modal buat ekspor SUV Glory 580.

Baca juga: Pabrik Mesin Sokonindo Berdiri Tahun ini

Proses produksi Glory 580  di pabrik Sokonindo CIkande, Serang, Banten.Ghulam/KompasOtomotif Proses produksi Glory 580 di pabrik Sokonindo CIkande, Serang, Banten.

Baca juga: Merek China Sindir Harga Mobil di Indonesia Kemahalan

“Pabrik mesin itu produksi mana pun bisa yang penting itu mal dan jig sudah ada. Kami di sini mau produksi produk mana pun bisa, itu fleksibel saja yang penting fasilitas pabrik mesin sudah ada di sini,” ucap Alexander di Bandung, Selasa (5/6/2018).

Di pabrik Sokonindo yang berada di Cikande sudah menerapkan 90 persen otomatisasi alias menggunakan robot. Pabrik yang diresmikan pada 2017 itu merupakan hasil investasi 150 juta dollar Amerika Serikat. Alexander menjelaskan Break Event Point (BEP) investasi itu bakal terjadi pada tahun kelima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com