Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMW “Recall” 1 Jutaan Unit Terkait Risiko Kebakaran

Kompas.com - 07/11/2017, 07:40 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Washington, KompasOtomotif – Setelah Mercedes-Benz umumkan recall pertengahan Oktober 2017 lalu, kali ini giliran rekan senegaranya mengumumkan hal serupa. BMW akan me-recall 1 juta unit mobil di Amerika Utara, dan kemungkinan akan meluas ke negara-negara lainnya.

Penarikan untuk perbaikan ini meliputi dua masalah terpisah, yang melibatkan risiko kebakaran di mobil, seperti dilansir Autonews, Senin (6/11/2017).  Penarikan pertama mencakup model Seri 3 lansiran 2006-2011 sebanyak 670.000 unit.

Isunya adalah terkait masalah kabel untuk sistem pemanas dan pendingin udara, yang  kemungkinan bisa overheat dan bisa meningkatkan risiko kebakaran.

Baca juga : Daimler “Recall” 1 Juta Mercy di Seluruh Dunia

BMW Z4 2007.www.topspeed.com BMW Z4 2007.

Penarikan kedua sebanyak 740.000 unit lansiran 2007-2011 mencakup model 128i, Seri 3, Seri 5, X3, X5 dan Z4. Komponen valve heater yang bisa berkarat, dan menyebabkan kebakaran pada kasus yang sebenarnya jarang terjadi.  

Juru bicara BMW Michael Rebstock mengatakan, penarikan kembali ini mencakup sekitar 1 juta kendaraan, hampir semua di Amerika Serikat dan sekitar 15.000 di Kanada. Dia menyebut juga kalau penarikan kembali dapat diperluas.

"Kami sedang melakukan pemeriksaan, apakah untuk melakukan perluasan recall ini ke negara lain," ujar Rebstock.

Diler BMW akan mengganti kabel jika diperlukan dan memasangkan komponen tambahan pada dalam perbaikan. Jika disebut bisa saja recall akan meluas ke negara lain, kemungkinan akan terjadi juga di Indonesia. Silahkan untuk menghubungi diler resmi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com