Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Belum Niat "Suntik Mati" Etios

Kompas.com - 17/10/2017, 10:22 WIB
Aditya Maulana

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Penjualan Toyota Etios di Indonesia terus menyusut. Sepanjang tahun ini (Januari-September) berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) hanya terjual 612 unit.

Hasil tersebut jelas menurun drastis dibanding periode yang sama di tahun lalu. Terhitung Januari hingga September 2016, penjualan mobil kota (city car) itu tembus 3.009 unit.

Penurunan tersebut karena permintaan dari pasar setiap bulannya terus berkurang. Bahkan, volume produksi pun hanya kurang dari 100 unit per bulan untuk sekarang ini.

Sempat tersirat kabar kalau Toyota ingin menghentikan produksi dan penjualan Etios, namun sampai sekarang masih tetap dijual. Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager Marketing Toyota Astra Motor (TAM) pun tidak ingin kalau sampai distop penjualannya.

Baca juga: "Wholesales" Etios, Melandai Sepanjang Tahun

"Jangan sampai distop, permintaannya masih ada," ucap pria yang akrab disapa Soerjo kepada KompasOtomotif melalui pesan singkat akhir pekan lalu.

Soerjo melanjutkan, untuk tetap mendapatkan minta dari konsumen tidak menutup kemungkinan kalau ada penyegaran di lain waktu. Namun, dia tidak bisa menjelaskan kapan Etios mengalami ubahan tampilan.

"Kalau penyegaran, semua model pasti kita siapkan, tinggal tunggu tanggal mainnya saja," kata dia.

Diskon

Beberapa waktu lalu, KompasOtomotif mencoba bertanya kepada beberapa tenaga penjual diler Toyota di DKI Jakarta, apakah mobil kota itu masih dijual atau tidak. Jawabannya, masih namun peminatnya sangat kecil dibandingkan model lain.

Konsumen yang tertarik, setiap diskon sudah menyiapkan diskon. Promo sepanjang Oktober 2017 ini, calon pembeli diberikan potongan Rp 20 juta.

"Tunai atau kredit sama saja, unitnya juga tersedia tidak perlu inden," kata pramuniaga yang identitasnya kami rahasiakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com