Yokohama, KompasOtomotif – Pertemuan tahunan Nissan di Yokohama, Jepang, Rabu (22/6/2016), mengungkap, pendapatan CEO perusahaan, Carlos Ghosn, tahun ini mencapai 1,07 miliar yen (Rp 136 miliar) atau Rp 11,3 miliar per bulan. Jumlah itu meningkat 3,5 persen dari tahun lalu sebesar 1,04 miliar yen.
Kompensasi buat Ghosn terhitung selama 12 bulan yang berakhir pada 31 Maret lalu. Peningkatan pemasukan karena bisnis Nissan berkembang selama dua tahun berurutan.
Ghosn adalah salah satu orang penting dalam industri otomotif dunia. Selain menjabat di Nissan, pria berusia 62 tahun itu juga berperan sebagai CEO rekanan Nissan, Renault.
Hasil rapat tahunan Renault yang dilakukan pada April lalu menjelaskan, pendapatan Ghosn sejumlah 7,25 juta euro (Rp 108,8 miliar) pada tahun lalu. Namun beda dengan Nissan, kompensasi Renault untuk Ghosn diprotes 54 persen pemegang saham yang dipimpin oleh pemerintah Prancis.
Dewan direksi tidak mengacuhkan protes itu, Ghosn tetap bisa menikmati gaji hasil kerjanya. Prancis adalah pemilik 20 persen saham Renault. Sementara itu Renault memiliki 43 persen saham Nissan.
Nissan saat ini sedang dalam proses akuisisi sepertiga saham Mitsubishi yang perlu diselamatkan setelah kasus kecurangan tes bahan bakar terdeteksi di Jepang pada April lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.