Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/11/2008, 08:45 WIB

Inilah cara panitia Los Angeles Auto Show 2008 menyelenggarakan lomba desain mobil. Peserta cukup menuangkan gagasannya dalam sketsa dua dimensi. Peserta tidak sembarangan. Mereka adalah para perancang profesional yang bekerja di studio perusahaan mobil terkemuka di dunia dan membuka studio desain di sekitar Los Angeles atau California Selatan.

Bagi panitia LA Auto Show, tahun ini merupakan lomba desain yang kelima. Temanya spesifik: “Motor Sport 2025”. Ya... masih lama, 17 tahun lagi. Para peserta adalah desainer dari studio desain perusahaan mobil terkemuka di dunia, antara lain Audi, BMW, GM, Honda, Mazda, Mitsubishi, Mercedes Benz, Toyota, dan Volkswagen. Toh, akhirnya menurut para juri yang berhak dimenangkan dengan konsep inovatifnya adalah Mazda Kann. Para perancang Mazda di Los Angeles dinilai mampu mengeksplorasi dunia motor yang masih dalam mimpi.

Suatu hal yang menarik, hasil rancangan Mazda Kann yang memenangkan lomba ini sama dengan lomba sejenis, misalnya yang diselenggarakan oleh Peugeot. Para perancang fokus pada kendaraan bertenaga listrik.

Ban Elektronik
Mazda Kann dipilih sebagai pemenang karena dinilai berhasil memadukan inovasi dan teknologi canggih ke dalam desain. Hasilnya adalah mobil balap dengan penampilan yang benar-benar unik. Yaitu mobil balap dengan ban elektronik. Dikhayalkan, mobil ini bisa mencapai kecepatan 400 km tanpa emisi berbahaya. Mobil ini dibalapkan untuk event one make race atau satu merek.

Penilaian karya dilakukan oleh juri profesional dari bebagai disiplin desain. Kriteria pemenang ditentukan berdasarkan keaslian konsep, kreativitas, dan faktor integritas untuk mengembangkan kinerja kendaraan, yaitu kecepatan, tenaga, kemampuan, dan keamanan secara dramatis.

“Wawasan peserta tahun ini sangat impresif. Tim paling inovatif dan hasil yang artistik keluar sebagai pemenang. Mereka mampu menciptakan tantangan dunia balap sekarang,” kata Chuck Pelly, Direktur Design Los Angeles yang bekerja sama dengan Design Academy, Inc. “Perancang Mazda menciptakan visi 2025 yang optimistis,” tambahnya.

Tujuan dari Design Challenge adalah untuk mamcu sesama perancang studio dari pabrikan mobil yang berbasis di Los Angeles. Para perancang ternyata sangat antusias mengikuti lomba ini karena hasil karya, ide-ide baru, dan bakat mereka dalam bidang otomotif akan disebarkan ke seluruh dunia. Tentunya melalui berbagai media!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com