JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan tabrakan beruntun kembali terjadi di Jalan Tol Jagorawi, Minggu (16/2/2025). Kali ini melibatkan tiga kendaraan, Daihatsu Sigra, Honda CR-V, dan Mazda CX-60.
Kecelakaan tersebut terjadi di KM 18+400 di dekat Cimanggis. Detik-detik setelah tabrakannya pun terekam oleh kamera dan diunggah ke Instagram lewat akun @infodepok_id.
"Kan dibilang pelan-pelan. Kencang banget itu. Iya soalnya dari bahu (bahu jalan tol)," ucap penumpang yang merekam kejadian tersebut, dikutip Kompas.com, Minggu (16/2/2025).
Baca juga: AHM Gelar Mudik dan Balik Bareng Honda 2025, Biaya Rp 150.000
View this post on Instagram
Berdasarkan keterangan dari video tersebut, CX-60 kelir merah dan CR-V mengebut di bahu jalan. Sementara Sigra sedang berhenti di bahu jalan.
Karena terlambat antisipasi, terjadi tabrakan beruntun. Buat mobil CR-V, kondisinya sampai terguling, seperti yang terlihat di video.
"Betul ada kecelakaan, kejadiannya sekitar pukul 09.05 WIB, terlibat kecelakaan tiga kendaraan. Korban luka ringan," ucap petugas Jasamarga yang tidak mau disebut namanya kepada Kompas.com.
Baca juga: Kasus Bus Transjakarta Berhenti di Pelintasan Kereta, Harus Ada Lagi Pramusapa
Bicara bahu jalan, memang semestinya bukan tempat untuk dilewati, cuma boleh saat kondisi darurat saja.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, sudah jelas bahwa bahu jalan bukanlah lajur untuk mendahului, apalagi dengan kecepatan tinggi.
"Dari mana rumusnya menyalip dari sisi kiri aman, apalagi bahu jalan itu yang licin, sempit, leveling-nya berbeda (jalanan tidak rata)," kata Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.
Bahu jalan juga bisa diisi kendaraan yang sedang berhenti. Kalau kaget dan gagal mengerem, maka tabrakan beruntun tidak bisa dihindari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.