Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Perimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta Ditutup karena Banjir

Kompas.com - 29/01/2025, 13:51 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

1

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di kawasan Jabotabek terendam banjir sebagai imbas dari intensitas hujan yang begitu tinggi sejak Selasa (28/1/2025) malam.

Akibat banjir tersebut, beberapa ruas jalan terpaksa ditutup dan dialihkan karena genangan air yang tinggi. Salah satunya jalur parimeter utara Bandara Soekarno-Hatta.

"Melaporkan situasi lalin seputaran Bandara Soekarno-Hatta terutama pada perimeter utara, terjadi genangan air kurang lebih 40-50 cm," kata Anggota Satlantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Aipda Indra yang disebarkan melalui Instagram @satlantasbandarasoetta, Rabu (29/1/2025).

Baca juga: Jakarta Terendam Banjir: Pantau Kondisi Terkini secara Real-Time

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Lantas Soetta (@satlantasbandarasoetta)

Atas dasar itu, petugas lapangan mengalihkan lalu lintas ke perimeter Selatan karena mobil maupun motor tidak bisa melintas.

"Jalan tidak bisa dilalui kendaraan. Untuk sementara kita coba alihkan ke perimeter Selatan," ucapnya.

Sementara Kasi Humas Polresta Bandara Soekarno Hatta Ipda Septian Wahyudi juga tidak menampik bahwa hingga siang ini Perimeter Utara masih ditutup, khususnya akses menuju Dadap, Kosambi.

"Perimeter Utara masih ditutup, dan jalur itu sebenarnya bukan jalur utama, tapi itu buat akses warga ke pemukiman dan kawasan Dadap," katanya.

Baca juga: Banjir Jakarta 30-100 Cm, Pengemudi Mobil Mesti Waspada

Septian mengatakan banjir masih merendam akses tersebut karena tidak adanya saluran pembuangan air di kawasan setempat.

"Soalnya di situ bekas rawa, jadi pembuangannya tidak ada, pembuangan ke arah sungai tidak terbuka, ilalang tinggi juga di situ," ujar dia lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

1
Komentar
mampus warga jakarta. dulu di pikirin malah nolak hanya karena gara2 lsm2 bayaran, politisi bayaran dan media2 bayaran. makan sana tuh banjir.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau