Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Karbu Sulit Dinyalakan, Cek Bagian Ini

Kompas.com - 27/12/2024, 19:01 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor dengan sistem karburator masih menjadi pilihan banyak pengendara, terutama bagi mereka yang menyukai kesederhanaan teknologi.

Namun, salah satu masalah yang kerap dialami pengguna motor karbu adalah mesin yang sulit dinyalakan, terutama di pagi hari atau setelah motor tidak digunakan dalam waktu lama. Masalah ini sering membuat pemilik merasa frustrasi dan membutuhkan solusi praktis.

Menurut Ali Fuqron, teknisi Suzuki Meril, masalah tersebut biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kondisi karburator yang kotor, busi yang sudah tidak optimal, atau sistem pengapian yang lemah.

Baca juga: Bahaya Nyata Bonceng Anak di Depan Saat Naik Motor

"Karburator yang kotor adalah salah satu penyebab utama mesin motor sulit dinyalakan. Residu bahan bakar yang menumpuk dapat menyumbat aliran udara dan bahan bakar, sehingga proses pembakaran menjadi tidak sempurna," kata Ali kepada Kompas.com, Jumat (27/12/2024).

Ali menjelaskan, salah satu langkah pertama yang dapat dilakukan pemilik motor adalah membersihkan karburator secara berkala. Pembersihan ini dapat membantu memastikan aliran bahan bakar tetap lancar.

Ilustrasi busi motor.Wahana Honda Ilustrasi busi motor.

"Periksa kondisi busi, kalau sudah terlihat kotor atau sudah aus, segera diganti dengan yang baru," katanya.

Ali juga menyarankan untuk memeriksa komponen sistem pengapian, seperti koil dan kabel busi, untuk memastikan semuanya dalam kondisi baik. Kalau koil atau kabel busi mulai bermasalah, pengapian bisa terganggu, dan mesin akan sulit menyala.

Baca juga: Honda WR-V Tampil Beda, Pakai Muka Jeep Lawas

"Servis rutin setiap tiga bulan sekali jangan lupa, atau sesuai rekomendasi pabrikan," kata Ali.

Selain menjaga performa motor, perawatan yang baik tentunya dapat memperpanjang usia komponen kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau