Meskipun begitu, Chery membekali J6 AWD dengan delapan mode berkendara yang dapat dipilih sesuai kondisi jalan. Untuk tes kali ini, redaksi Kompas.com menggunakan mode "bumpy" atau bergelombang.
Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Malaysia 2024, Martin Bisa Juara Dunia
Mode berkendara ini mengatur sistem secara elektronik, mulai dari bukaan gas, tenaga yang disalurkan, hingga kontrol traksi.
Sistem elektronik Chery J6 AWD pintar dalam membagi distribusi tenaga ke setiap roda, berkat dua motor listrik di depan dan belakang yang masing-masing menggerakkan dua roda.
Ditunjang pelek ring 19 profil ban 255/55, mobil mampu melewati jalan tanah dengan berbagai batu cadas dengan mudah. Dua motor listrik di depan dan belakang mampu membagi torsi secara efektif ke roda yang membutuhkan.
Baca juga: BPJS Jadi Syarat Bikin SIM, Ini Dokumen yang Harus Dibawa
Saat melewati tanjakan dengan kecepatan rendah, bahkan ketika berhenti di tengah tanjakan licin, mobil ini dapat merayap dengan lancar tanpa khawatir mundur.
Spesifikasi di atas kertas, Chey J6 dibekali dua motor yang dipasang di depan dan belakang. Motor listriknya menghasilkan tenaga 275 Tk namun torsinya belum diungkap Chery Indonesia.
Ketika menuruni tanjakan curam, mobil terasa stabil, memudahkan pengemudi untuk mengatur rem dan berjalan santai. Namun, saat melewati tanggul atau polisi tidur yang tinggi, mobil sempat mentok.
Ini mengisyaratkan bahwa ayunan suspensi dengan peredam depan tipe Macpherson Strut dan belakang model Multi-link mungkin terlalu empuk.
Bisa disebut supensi Chery J6 memang punya bantingan yang lembut. Hal ini bisa jadi keunggulan buat berkendara harian di jalan raya atau melibas trek off road ringan hingga medium.
Baca juga: Jadwal MotoGP Malaysia 2024, Balapan Pukul 14.00 WIB
Terabas Air
Salah satu kekhawatiran umum mengenai mobil listrik adalah ketahanan baterai terhadap debu dan air. Chery memastikan bahwa mobil ini telah lulus sejumlah sertifikasi IP yang menjamin ketahanan kabel dan baterai terhadap air.
Kompas.com membuktikannya dengan melewati genangan air setinggi 60 cm, dan tidak mengalami kendala sama sekali.
Sebagai catatan, saat terabas air dengan kecepatan tinggi, pelindung air atau "kepet" di ban depan sempat terdorong ke belakang, tetapi hal ini tidak mempengaruhi performa mobil.
Baca juga: Kejar Pasar Potensial, BAIC Buka Diler di Bandung
Yusuf, Product Team of Chery Sales Indonesia (CSI), memastikan bahwa spesifikasi dan fitur yang ada saat ini bisa mengalami revisi atau penambahan sesuai kebutuhan konsumen.
"Kami masih dalam tahap finalisasi. Artinya, jika ada informasi yang perlu diperbarui, kami akan menyampaikannya," kata Yusuf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.