Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurus Menghindari Biaya Mahal dengan Perawatan CVT yang Tepat

Kompas.com - 26/10/2024, 09:22 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem transmisi CVT pada mobil menawarkan kenyamanan dalam berkendara, terutama bagi pengendara di area perkotaan.

Namun, tanpa perawatan yang tepat, CVT bisa mengalami kerusakan serius yang berdampak pada biaya perbaikan yang mahal. Agar tetap optimal dan terhindar dari pengeluaran besar, pemilik kendaraan disarankan melakukan perawatan CVT secara berkala.

Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, menjaga kebersihan dan kondisi komponen CVT sangatlah penting.

Baca juga: Lebih Dekat dengan Hyundai Santa Fe Hybrid [Video]

"Banyak orang lupa bahwa CVT itu bekerja dengan sistem sabuk dan pulley yang rentan terhadap keausan dan kotoran. Jika debu atau kotoran menumpuk, komponen ini cepat aus dan bisa menyebabkan slip saat mobil berjalan," kata Lung Lung kepada Kompas.com, Kamis (25/10/2024).

Ia menyarankan agar pemeriksaan rutin dilakukan setiap 20.000 kilometer, atau lebih cepat jika mobil sering digunakan di area berdebu. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan oli CVT, yang memiliki peran krusial dalam menjaga kinerja transmisi.

"Penggantian oli CVT sesuai jadwal sangat membantu dalam menjaga pelumasan dan pendinginan komponen di dalam CVT. Saya selalu sarankan mengganti oli ini setiap 40.000 kilometer atau sesuai anjuran pabrikan," kata Lung Lung.

Ilustrasi ganti oli mobilDok. Pertamina Ilustrasi ganti oli mobil

Selain menjaga kebersihan dan penggantian oli, Lung Lung mengingatkan agar pengendara segera memeriksakan mobil jika mendengar suara aneh atau mengalami getaran yang tidak biasa.

"Ini bisa menjadi tanda awal ada komponen CVT yang mulai aus atau perlu penanganan. Jangan sampai dibiarkan terlalu lama, karena kerusakannya bisa meluas dan meningkatkan biaya perbaikan," ucap Lung Lung.

Baca juga: Hyundai Kembangkan Mobil Terbang dan Hidrogen di Indonesia

Dengan menjaga kebersihan, mengganti oli secara teratur, dan memperhatikan tanda-tanda kerusakan dini, pemilik mobil bisa menghindari biaya mahal akibat kerusakan CVT yang serius.

Perawatan sederhana ini tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memastikan kenyamanan berkendara tetap terjaga di setiap perjalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau