Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlaku Mulai Hari Ini, Berikut Tujuan Operasi Zebra 2024

Kompas.com - 14/10/2024, 08:12 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Republik Indonesia kembali melaksanakan giat Operasi Zebra 2024 yang dilaksanakan selama dua pekan ke depan mulai 14 Oktober 2024.

Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Aries Syahbudin menjelaskan operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya tertib berlalu lintas, serta menekan angka fatalitas kecelakaan bermotor.

Mengingat, selama Januari-September 2024 sudah tercatat ratusan ribu pelanggaran lalu lintas yang melibatkan kendaraan roda dua dan empat di Indonesia.

Baca juga: Pemerintah Perlu Evaluasi Fenomena Praktik Oknum Bengkel Nakal

14 sasaran pelanggaran Operasi Zebra 2024.Kompas.com/Daafa Alhaqqy 14 sasaran pelanggaran Operasi Zebra 2024.

“Kepolisian mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pelaksanaan Operasi Zebra 2024 dengan selalu mematuhi peraturan lalu lintas, baik saat ada operasi maupun di luar masa operasi," katanya Aries dalam keterangan tertulis, Minggu (13/10/2024).

"Tertib berlalu lintas tidak hanya untuk menghindari sanksi, lebih penting lagi untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya,” lanjut dia.

Berdasarkan data Korlantas Polri, tercatat sebanyak 1.674.908 kasus pelanggaran kendaraan roda dua. Pelanggaran paling dominan tidak menggunakan helm, dengan angka mencapai 438.839 kasus.

Pelanggaran lainnya meliputi penggunaan knalpot bising, kurangnya kelengkapan surat-surat kendaraan, tidak menggunakan kaca spion, serta pelanggaran terhadap marka jalan dan melawan arus.

Sementara untuk kendaraan roda empat, tercatat 547.036 pelanggaran, dengan mayoritas berupa pelanggaran marka atau rambu lalu lintas sebanyak 143.169 kasus, serta pelanggaran sabuk keselamatan yang mencapai 181.059 kasus.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Fitur Auto Hold Tak Baik buat Mobil Matik?

Sejumlah petugas dari jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung, saat mengikuti apel siaga Operasi Zebra Lodaya 2023 di Mapolresta Bandung pada Senin (4/9/2023)KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Sejumlah petugas dari jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung, saat mengikuti apel siaga Operasi Zebra Lodaya 2023 di Mapolresta Bandung pada Senin (4/9/2023)

"Pada pelaksanaannya nanti, Operasi Zebra 2024 tetap mengedepankan tindakan “sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat”," kata Aries.

Dalam artian, petugas akan lebih banyak memberikan teguran bagi pelanggar lalu lintas, khususnya pelanggaran yang seringkali menjadi penyebab kecelakaan seperti tidak memakai helm, melawan arus, serta melanggar batas kecepatan.

Selain itu, sistem tilang elektronik (ETLE) juga akan tetap berjalan selama periode ini untuk mendeteksi pelanggar oleh kamera pengawas.

"Masyarakat diharapkan mulai membiasakan diri mematuhi peraturan lalu lintas tanpa takut langsung dikenai sanksi denda," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau