Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajer Ducati Bicara Rivalitas Marquez dan Bagnaia di MotoGP 2025

Kompas.com - 31/07/2024, 15:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap MotoGP Marc Marquez resmi bergabung dengan tim pabrikan Ducati pada musim depan.

Setelah meninggalkan Repsol Honda dan turun ke status satelit bersama Gresini Ducati musim ini, juara dunia delapan kali ini akan kembali ke tim pabrikan sebagai rekan setim Francesco Bagnaia.

Kehadiran Marquez di garasi tim pabrikan Ducati pun menjadi sorotan, salah satunya soal rivalitas dirinya dengan Bagnaia.

Seperti diketahui Marquez merupakan pebalap MotoGP yang sudah memenangkan gelar juara dunia sebanyak 8 kali.

Di sisi lain, Bagnaia dua tahun belakangan ini tampil memukau dan berhasil mempertahankan gelar juara dunia pada musim 2022 dan 2023.

Baca juga: Tol Cimanggis-Cibitung Mulai Bayar, Golongan 1 Kena Rp 48.500

Berada di satu tim, membuat banyak orang berspekulasi bahwa akan terjadi persaingan ekstrem di musim mendatang. Terlebih keduanya sama-sama dibekali dengan motor terbaik dan tercepat musim ini.

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Jerman 2024Dok. Gresini Racing Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Jerman 2024

Terkait hal ini, Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi, mengaku tidak khawatir dengan apa yang akan terjadi musim depan, di mana Marquez dan Bagnaia berada di kotak yang sama, tim pabrikan Ducati.

“Saya tidak khawatir sama sekali. Saya pikir kedua pebalap itu sangat cepat, juara dan sangat cerdas . Kami mempercayai mereka 100 persen, jadi kami tidak khawatir sama sekali,” kata Tardozzi, dikutip dari Motosan.es, Rabu (31/7/2024).

Baca juga: Tol Cimanggis-Cibitung Mulai Bayar, Golongan 1 Kena Rp 48.500

Bicara tentang Marquez, Tardozzi telah melihat adaptasi pebalap asal Spanyol itu di tahun pertamanya bersama Ducati. Hal inilah yang membuat pihaknya memilih Marquez dibanding Jorge Martin untuk menempati kursi di tim pabrikan.

“Kami yakin Marc tampil sangat baik dengan motor 2023 dan telah menunjukkan sesuatu yang membuat kami terkesan. Jadi kami membuat keputusan itu,” kata Tardozzi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau