Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Pelek Mobil Kinclong dengan Metode Diamond Cut

Kompas.com - 20/06/2024, 19:21 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam dunia otomotif, perawatan dan pemeliharaan kendaraan selalu menjadi prioritas bagi para pemilik mobil.

Salah satu aspek yang sering kali mendapat perhatian khusus adalah pelek. Diwan, pemilik bengkel Eurovolution di Jakarta Timur, memperkenalkan metode Diamond Cut sebagai salah satu teknik unggulan untuk memoles pelek mobil.

"Diamond Cut adalah metode yang banyak diminati untuk poles pelek," ungkap Diwan kepada Kompas.com pada Kamis (20/6/2024).

Baca juga: Mercedes-Benz Masih Punya 7 Model Baru Tahun ini

Diamond Cut merupakan teknik poles pelek dengan menggunakan mesin khusus yang dilengkapi dengan pisau berlian untuk memotong lapisan tipis dari permukaan pelek.

"Dengan hasil akhir yang halus dan bening seperti cermin," tambahnya.

Proses poles pelek dengan teknik Diamond Cut tidak hanya meningkatkan kilau pelek, tetapi juga efektif dalam menghilangkan goresan-goresan kecil yang ada.

Supaya pelek terlihat kinclong butuh perawatan rutin.otoban Supaya pelek terlihat kinclong butuh perawatan rutin.

Diwan menjelaskan bahwa meskipun mirip dengan proses poles bodi mobil, namun membutuhkan peralatan dan teknik yang khusus untuk mencapai hasil yang optimal.

"Banyak pelanggan yang datang ke sini untuk memoles pelek menggunakan metode Diamond Cut," katanya.

Selain memberikan tampilan yang menarik, penggunaan Diamond Cut juga memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan ringan pada pelek mobil.

Baca juga: Awas Kena Tipu Saat Bikin SIM secara Online

Proses ini secara signifikan meningkatkan halus dan reflektif permukaan pelek, menciptakan tampilan yang elegan dan premium.

Dengan demikian, menggunakan metode Diamond Cut dianggap sebagai pilihan terbaik bagi para pemilik mobil yang mengutamakan penampilan dan keawetan pelek mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau