Pabrik Subaru di Thailand Ditutup

JAKARTA, KOMPAS.com - Subaru memiliki pusat produksi di Asia Tenggara, tepatnya di Thailand. Belum lama ini, diumumkan bahwa pabrik tersebut akan ditutup.

Dikutip dari Thaiautonews.net, Jumat (31/5/2024), pabrik Tanchong Subaru Automotive Thailand Co Ltd (TCSAT) di Lad Krabang Industrial Estate, akan ditutup pada Desember 2024. Disebutkan bahwa alasan penutupan pabrik karena penjualan yang terus menurun.

Baca juga: Subaru Belum Tertarik Jual Mobil Listrik dan Hybrid

Dengan ditutupnya pabrik Subaru yang ada di Thailand, maka Subaru hanya memiliki satu pabrik di luar Jepang, yakni di Amerika Serikat. Belum lama ini, pabrik yang ada di Malaysia juga ditutup dan sekarang digunakan oleh Nissan dan Renault.

KWANCHAI_L Pabrik Subaru di Thailand

Meskipun pabrik Subaru yang ada di Thailand ditutup, bukan berarti pusat produksi akan beralih ke Indonesia. Sebab, Plaza Auto Mega (Subaru Indonesia) saat ini juga mengambil unit dari Jepang.

Ismail Ashlan, Marketing Manager Subaru Indonesia, mengatakan, unit yang dijual oleh Plaza Auto Mega itu seratus persen CBU dari pabrik di Gunma, Jepang.

Baca juga: SUV jadi Andalan Penjualan Subaru di Indonesia

"Kita tidak berhubungan sama sekali dengan bisnis Subaru di Thailand. Jadi, apa yang terjadi di Thailand tidak berkaitan dengan bisnis Subaru di Indonesia," ujar Ismail, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

DOK. Subaru Subaru Indonesia bekerja sama dengan BCA untuk memudahkan kepemilikan kendaraan Subaru pada BCA Expoversary 2024.

"Pertama, kita mengambil dari produk dari pabrik di Gunma. Kedua, arahan dari principal adalah produk yang dipasarkan di Indonesia seratus persen buatan Jepang," kata Ismail.

Ismail menambahkan, terkait pengambilalihan bisnis juga tidak ada dalam rencana Subaru Indonesia. Sebab, hubungan bisnis antara Subaru Thailand dengan Subaru Indonesia tidak ada.

Foto: Subaru Subaru

"Subaru Thailand berhubungan langsung dengan Subaru Jepang, begitu pun Subaru Indonesia. Sejauh ini, tidak ada arahan ke arah sana," ujar Ismail.

"Saat ini, fokus kita menjual produk Subaru seratus persen buatan pabrik Subaru di Gunma, Jepang," kata Ismail.