Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dimulai Akhir 2024, Transaksi Tol Nirsentuh Dilakukan Bertahap

Kompas.com - 30/05/2024, 13:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, memastikan penerapan sistem transaksi tol non-tunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF), akan dimulai secara bertahap pada akhir 2024.

Basuki mengatakan, dari hasil uji coba pada Desember 2023 di ruas tol Bali Mandara, masih ada beberapa hal yang harus dievaluasi, termasuk teknis dan manajerial.

"Saat ini sudah ada solusi dari sisi manajerialnya. Saya optimis MLFF akan diimplementasikan secara bertahap dengan masih single lane atau hibrid masih dengan kartu (e-toll)," kata Basuki, dari keterangan resmi di situs bpjt.pu.go.id, Kamis (30/5/2024).

Baca juga: Sering Lihat, tapi Banyak yang Tak Tahu 6 Jenis Marka Jalan Tol

Pelaksanaan MLFF akan diterapkan secara bertahap, yaitu Single Lane Free Flow (SLFF) dengan barrier dan tapping (hybrid). Setelah itu dilanjutkan dengan masa transisi di mana diterapkan SLFF dengan barrier.

Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 328.563 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode libur H-1 sampai Hari-H Kenaikan Yesus Kristus atau pada Rabu-Kamis, 8-9 Mei 2024. Dok. Jasa Marga Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 328.563 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode libur H-1 sampai Hari-H Kenaikan Yesus Kristus atau pada Rabu-Kamis, 8-9 Mei 2024.

Selanjutnya, SLFF tanpa dan MLFF secara penuh. Untuk teknologi yang digunakan tetap GNSS, sehingga tetap membutuhkan aplikasi Cantas untuk melakukan transaksi pembayaran tol.

Usai bertahap dari uji coba di Jalan Tol Bali Mandara, bila berhasil akan diperluas. Ketika teknologi MLFF sudah mulai diimplementasi pada seluruh jalan tol, pengguna wajib mendaftarkan data pribadi dan nomor kendaraan via aplikasi Cantas sebelum memasuki jalan tol.

Hal ini untuk mendukung kedisiplinan pengguna dalam melakukan pembayaran. Karena itu pengguna jalan tol harus memperhatikan registrasi aplikasi Cantas dan kecukupan saldo sebelum memasuki jalan tol.

Baca juga: 6 Ruas Tol yang Akan Terapkan Transaksi Nirsentuh MLFF

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Otomotif (@kompas.otomotif)

 

Basuki memastikan, tidak akan ada penambahan biaya atau perubahan tarif tol ketika sistemnya sudah beralih menggunakan MLFF.

"Tidak akan ada membebani pengguna tol dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), termasuk tidak ada perubahan tarif dengan adanya MLFF ini," ujar Basuki.

President Director of Roatex Indonesia Toll System Attila Keszeg mengatakan, siap mendengar segala masukan dari pemerintah bahwa diperlukan transisi untuk menuju MLFF, termasuk masih butuh banyak sosialiasi ke masyarakat terutama terkait proses registrasi kendaraan.

Baca juga: Ulik Visual dan Kenyamanan Baru Yamaha Lexi LX 155

Gantry MLFF di GT Ngurah Rai, Jalan Tol Bali MandaraKompas.com/Aisyah Sekar Ayu Maharani Gantry MLFF di GT Ngurah Rai, Jalan Tol Bali Mandara

"Proyek ini merupakan transformasi teknologi di jalan tol khususnya dalam transaksi pembayaran. Kami terus bekerja sama dengan PUPR secara intensif untuk memulai penerapan tahapan MLFF di akhir 2024," kata Attila.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau