Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Mobil yang Habis Tabrakan Bisa Terbakar

Kompas.com - 01/05/2024, 16:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru saja terjadi mobil terbakar di Tol Cikampek, Rabu (1/5/2024) pagi. Kecelakaan melibatkan dua mobil, Avanza dan pikap.

Kronologinya, Avanza yang sedang melaju di lajur tiga alami pecah ban kiri depan. Setir dibanting ke kanan dan berhenti di lajur empat.

Tidak lama berselang, pikap datang menabrak Avanza. Posisi pikap terguling dan Avanza terbakar bagian belakangnya.

Baca juga: Kencan Singkat Wuling Cloud EV, Terasa Plus Minusnya

Petugas SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya memadamkan kebakaran mobil Accord di Tol Jombang-Mojokerto, Jumat (12/4/2024). 
SURYA/Ditlantas Polda Jatim Petugas SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya memadamkan kebakaran mobil Accord di Tol Jombang-Mojokerto, Jumat (12/4/2024).

Mobil sampai terbakar setelah tabrakan sebenarnya ada beberapa penyebab. Paling banyak terjadi adalah karena selang bensin yang pecah dan tersulut percikan api.

Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka mengatakan, benturan yang keras bisa sampai memecahkan saluran BBM.

"Saluran itu bila tertabrak dengan keras, dia pecah, dia akan tersembur keluar," kata Suparna kepada Kompas.com, Rabu (1/5/2024).

 Baca juga: Cara Lain Atasi Oli Mobil Berlumpur Tanpa Turun Mesin

Penyebab terbakarnya adalah adanya percikan api, bisa dari metal ke aspal atau metal dengan metal. Percikan api bertemu bahan mudah terbakar (bensin) dan ada oksigen, maka tercipta api yang besar.

"Penyebab lain bisa karena korsleting atau arus pendek. Cuma kebanyakan karena selang bensin yang pecah," kata Suparna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com