JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra International Tbk (ASII) berencana menambah lini bisnis baru di bidang kendaraan listrik (electric vehicle/EV), dari produk sampai ke fasilitas penunjang.
Sedikitnya, terdapat 11 unit usaha yang hendak digagas perusahaan, mencakup industri baterai EV, reparasi baterai dan akumulator listrik, hingga aktivitas penunjang tenaga listrik.
"Perseroan mendukung transisi elektrifikasi di industri otomotif dengan komitmen untuk menawarkan produk elektrfik sesuai kebutuhan dari konsumen," kata manajemen ASII dalam pembukaan Bursa Efek Indonesia, dikutip Senin (25/3/2024).
Baca juga: Fitur Google Maps buat Mudik Lebaran, Ada Info One Way sampai Contraflow
"Tujuan besarnya, untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," lanjut keterangan itu.
Untuk memuluskan rencana penambahan kegiatan usaha tersebut, ASII perlu mendapatkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan (RUPST) yang rencananya digelar pada 30 April 2024.
Perusahaan juga telah mempersiapkan tenaga ahli yang dapat mendukung penambahan kegiatan usaha. Dengan hal ini diperkirakan laba Astra meningkat antara 0,001 persen sampai 0,024 persen.
Adapun saat ini, ASII telah memasarkan 6 model mobil battery electric vehicle (BEV) dan 13 model mobil hybrid electric vehicle (HEV) di pasar nasional yang berada di bawah bendera Toyota, Lexus, dan BMW.
Baca juga: Populasi Mobil Listrik Bekas Masih Terbatas, Pedagang Takut Ambil Stok
Selain itu, perseroan juga menjual sepeda motor listrik EM1 e, di bawah merek Honda.
Untuk model BEV, Astra memiliki Lexus UX, Toyota bZ4x dan Lexus RZ. Selanjutnya untuk segmen PHEV ASII memiliki Toyota Rav4 dan Lexus RX. Sedangkan segmen HEV Astra yaitu Innova Zenix, Yaris Cross, dan beberapa model hybrid lainnya.
"Untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, perseroan merencanakan antara lain untuk menjalankan usaha tambahan berupa penyediaan jasa EV charging station, EV swap battery station, reparasi baterai EV, pengumpulan baterai EV dan aktivitas penunjang lainnya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.