Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Mesin Mobil Lebih Kasar dan Bergetar, Coba Periksa Ini

Kompas.com - 19/02/2024, 10:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SLEMAN, KOMPAS.com - Suara mesin biasanya tidak begitu terdengar dari dalam kabin karena mobil-mobil modern memiliki mesin dengan suara lebih halus. Selain itu, peredam suara pada mobil umumnya sudah lebih baik.

Selain itu, mobil juga dilengkapi engine mounting atau dudukan mesin dengan teknologi lebih baru. Secara umum tugasnya untuk menopang mesin di atas rangka mobil. Sehingga, komponen ini terbuat dari bahan karet yang dapat meredam getaran.

Jika komponen ini sudah jelek atau rusak, maka getaran mesin tidak mampu diredam dengan baik sehingga getaran mesin sangat terasa dari dalam kabin. Bahkan gejala ini juga terdengar seperti suara mesin berubah menjadi lebih kasar.

Baca juga: Video Viral Bersihkan Mesin Motor Pakai Air Aki

Engine mounting bertugas meredam getaran pada mesin sehingga tidak terasa di dalam kabinGridoto doc. Engine mounting bertugas meredam getaran pada mesin sehingga tidak terasa di dalam kabin

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan, salah satu penyebab suara mesin lebih terasa dari dalam kabin adalah rusaknya engine mounting, sehingga getaran mesin tidak teredam dengan baik.

Engine mounting memiliki masa pakai, seiring pemakaian maka kemampuannya dalam meredam getaran mesin akan berkurang, sehingga pada suatu saat menyebabkan suara mesin atau getarannya lebih terasa dari dalam kabin,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Minggu (18/2/2024).

Hardi mengatakan getaran dari mesin saat bekerja memang cukup besar sehingga dibutuhkan peredam yang baik yakni dengan memasang dudukan mesin dari bahan dan desain khusus.

Baca juga: Jawaban Toyota Indonesia Soal Isu Sertifikasi Mesin Diesel

Kondisi mesin mobil bekas kotor. Kualitasnya masih cukup baik, namun butuh pembenahanKompas.com/Daafa Alhaqqy Kondisi mesin mobil bekas kotor. Kualitasnya masih cukup baik, namun butuh pembenahan

“Rusaknya engine mounting dipengaruhi oleh masa pakai, semakin sering mobil digunakan maka semakin banyak getaran dan semakin dibutuhkan juga peran peredam pada dudukan mesin,” ucap Hardi.

Hardi mengatakan rusaknya engine mounting bisa berupa berubahnya kekuatan karet dalam menopang mesin sehingga celah pemutus rambatan getaran hilang.

“Seharusnya mesin dan rangka didesain seolah-olah mengambang, sehingga getaran mesin tidak akan merambat sampai kabin, tapi karena karetnya sudah lelah maka celah tersebut menjadi rapat,” ucap Hardi.

Baca juga: Penyebab Tarikan Mesin Mobil Jadi Berat Saat AC Dinyalakan


Saat getaran mesin bisa merambat dari mesin ke rangka mobil, akhirnya suara mesin menjadi terkesan lebih keras dari dalam kabin.

“Bahkan getaran mesin akan sangat terasa oleh penumpang, sehingga dashboard, roda kemudi dan komponen interior terasa bergetar saat mesin bekerja, khususnya saat stasioner,” ucap Hardi.

Nah, itu salah satu penyebab suara mesin pada mobil Anda terdengar lebih kasar daripada biasanya. Bila engine mounting sudah rusak maka solusinya adalah diganti dengan yang baru dan berkualitas baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau