JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) mengungkapkan kemungkinan akan mendiskontinu Yaris Cross dengan mesin bensin. Sehingga, hanya akan menyisakan varian mesin hybrid nantinya.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa produksi Yaris Cross untuk global akan berakhir pada Desember 2023. Langkah tersebut diambil karena tingginya permintaan terhadap varian hybrid.
Baca juga: Toyota Yaris Cross Bensin Akan Diskontinu, Hanya Sisa Varian Hybrid
Toyota Australia disebutkan juga sudah tidak lagi menerima pesanan Yaris Cross bensin. Begitu pula dengan Toyota Thailand yang juga menerapkan strategi yang sama pada Hybrid Electric Vehicle (HEV) tersebut.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, mengatakan, permintaan Yaris Cross HEV lebih tinggi dibandingkan varian bensin.
Ditambah lagi, mobil hybrid di Thailand mendapatkan insentif, sehingga harganya sama dengan yang versi bensin. Maka itu, banyak yang lebih memilih Yaris Cross HEV di Thailand.
"Belum kita putuskan secara formal (diskontinu Yaris Cross bensin). Tapi, kalau melihat trennya, memang rasanya hybrid akan menjadi mayoritas," ujar Anton, kepada wartawan, saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Skema Cicilan Toyota Yaris Cross Standar dan Hybrid
"Sejauh ini, penjualannya masih 70 persen hingga 80 persen banyak di hybrid. Tinggal kita lihat nanti bensin ini mengarah apakah masih akan berlanjut atau digantikan dengan varian hybrid yang lebih terjangkau misalnya," kata Anton.
Anton menegaskan, saat ini belum keputusan terkait diskontinu Yaris Cross bensin. Jadi, penjualan mobil tersebut masih diteruskan hingga berita ini diturunkan.
Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales Yaris Cross bensin selama 2023 tercatat 2.064 unit. Sementara untuk varian hybrid, penjualannya bisa lebih dari dua kali lipat varian bensin, yakni mencapai 5.476 unit.
Saat ini, Yaris Cross varian bensin dipasarkan dengan harga Rp 351 juta (OTR Jakarta) untuk tipe G dan Rp 407,7 juta (OTR Jakarta) untuk tipe S dengan paket GR Parts Aero.
Sementara varian hybrid atau tipe S HEV dengan paket GR Parts Aero, dibanderol mulai Rp 440,6 juta (OTR Jakarta) hingga Rp 454,95 juta (OTR Jakarta).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.