Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelihara Toyota Yaris Cross Standar dan Hybrid, Mana yang Lebih Murah?

Kompas.com - 16/11/2023, 09:02 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hanya soal desain, fitur, performa, kemewahan dan harga jual, faktor yang tak kalah penting jadi pertimbangan konsumen saat membeli mobil adalah terkait dengan biaya kepemilikan.

Sebab, ketika sudah memutuskan untuk membeli mobil, artinya konsumen harus mempersiapkan biaya ekstra, seperti bensin, pajak tahunan, hingga servis berkala.

Usai membahas urusan eksterior sampai konsumsi bahan bakar dari Toyota Yaris Cross hybrid dan non hybrid, lantas bagaimana soal biaya kepemilikannya?

Baca juga: Bridgestone Mau Bikin Ban Khusus Mobil Listrik Mungil

Pertama untuk Toyota Yaris Cross hybrid, berdasarkan catatan redaksi Kompas, mobil tersebut mencatat konsumsi bahan bakar 24,5 Kpl.

Jika dihitung mencapai 5 tahun atau 100.000 Km, Yaris Cross hybrid membutuhkan bensin sebanyak 4.081,6 liter. Kemudian jika dikali dengan harga Pertamax Rp 13.400 per liter pada 15 November 2023, maka biaya BBM selama lima tahun sekitar Rp 54.693.440.

Toyota Yaris CrossKOMPAS.com/Adityo Wisnu Toyota Yaris Cross

Sedangkan biaya servis berkala sampai 100.000 Km untuk Yaris Cross hybrid, total biaya mencapai Rp 9.701.232. Biaya tersebut meliputi servis dan jasa, berpatokan pada panduan buku servis resmi Toyota.

Selanjutnya, untuk pajak tahunan atau Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Berdasarkan data yang diterima tim redaksi, Toyota Yaris Cross hybrid punya PKB sekitar Rp 7 juta. Jadi jika dihitung sampai 5 tahun biaya pajaknya mencapai Rp 35 juta.

Jika dijumlahkan, biaya kepemilikan Yaris Cross hybrid selama 5 tahun atau dengan rentang pemakaian sekitar 100.000 Km mencapai Rp 99.394.672. Jika dibagi per tahunnya, biaya yang harus disiapkan mulai dari Rp 19.878.934. Sedangkan per bulannya, pemilik harus menyiapkan uang Rp 1.656.577.

Sementara untuk Yaris Cross standar alias non hybrid, berdasarkan hasil pengetesan didapat angka 10,1 Kpl. Lalu dihitung biaya bensin yang dibutuhkan sampai 100.000 Km atau lima tahun mendapatkan hasil Rp 132.660.000 dengan menggunakan jenis BBM nilai oktan RON 90.

Kemudian untuk biaya servis berkala sampai 100.000 Km, totalnya mencapai Rp 8.351.232. Sudah meliputi biaya suku cadang dan jasa.

Toyota Yaris CrossKompas.com Toyota Yaris Cross

Adapun soal pajak tahunan atau PKB. Berdasarkan data yang diterima tim redaksi, Yaris Cross standar punya PKB Rp 6.258.000 per tahun, jadi jika dihitung sampai 5 tahun biaya pajak mencapai Rp 31.290.000.

Baca juga: Ducasu, Ducati Versi KW Asal China

Jika dijumlahkan, biaya kepemilikan Yaris Cross standar selama 5 tahun atau dengan rentang pemakaian sekitar 100.000 Km mencapai Rp 172.301.232. Jika dibagi per tahunnya, biaya yang harus disiapkan mulai dari Rp 34.460.246. Sedangkan per bulannya, pemilik harus menyiapkan uang Rp 2.871.687.

Kesimpulan, biaya kepemilikan Yaris Cross hybrid lebih murah dibandingkan dengan non hybrid. Untuk satu bulannya, merawat Yaris Cross standar butuh dana sekitar Rp 2,8 juta, sementara Yaris Cross hybrid hanya Rp 1,6 juta saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau