Target Penjualan Suzuki Burgman Street 125EX 500 Unit Per Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com – Suzuki Burgman Street 125EX yang meluncur pada ajang IMOS 2023 diklaim mendapat sambutan yang positif dari konsumen Tanah Air.

Respons konsumen yang baik terhadap Burgman Street 125 EX salah satunya diduga karena harga jual yang bersaing, serta fitur yang memadai.

Motor berstatus impor CBU dari India dijual dengan harga Rp 24,7 juta OTR Jakarta dan sekitarnya. Harganya cukup setara dengan skutik 125 cc kebanyakan.

Baca juga: Mulai Banyak yang Pakai Pelat Nomor Dewa Palsu, Dijual Rp 55 Juta

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Test ride Suzuki Burgman Street 125EX

“Saat ini (target) penjualan 500 unit per bulan,” ujar Yohei Shinozaki, Marketing Director Division Head Sales & Marketing 2 Wheels PT Suzuki Indomobil Sales di Cikarang (29/1/2024).

“Burgman masih produksi India, rencana produksi lokal tergantung kuantitas, volumenya. Saya harapkan sebulan bisa 2.000 unit (untuk lokalisasi),” kata dia.

Motor ini bahkan digadang-gadang dapat membantu Suzuki melakukan rebound setelah meraih hasil yang kurang baik pada 2023.

Baca juga: Fenomena Asmoro Jadi Ancaman Sopir Truk di Tanjung Priok

Seperti diketahui, pada tahun lalu Suzuki hanya mampu menjual 12.545 unit, atau tidak sampai 1 persen dari total penjualan yang dirilis AISI sebanyak 6,2 juta unit.

“Saya tinggal di Jakarta sudah tahun kedua, yang pertama tahun 2009-2014. Waktu itu penjualan domestik Suzuki masih ada sekitar 380.000 unit per tahun, satu bulan masih ada 30.000 unit lebih. Sekarang sekitar 1.000 unit sampai 1.500 unit per bulan, semakin turun,” ucap Shinozaki.

“(Target Suzuki) tahun 2024 harusnya 20.000 unit lebih. Jadi satu bulan sekitar 1.500 unit sampai 1.600 unit. Kalau ada Burgman saya yakin,” ujarnya.